-->

Selasa, 18 Agustus 2020

Sesuai Protokol Kesehatan, Upacara Peringatan Hari Kemerdekaan di Pemprov Bali

Denpasar ,BaliKini.Net  - Gubernur Bali Wayan Koster bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) pada peringatan Hari Kemerdekaan ke-75 Republik Indonesia (RI) untuk lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali yang dilaksanakan di Halaman Kantor Gubernur Bali, Renon, Denpasar pada Senin (17/8).

Sebagaimana pedoman penyelenggaraan yang dikeluarkan Kementrian Sekretariat Negara RI (Kemensegneg), upacara Peringatan HUT Ke-75 Kemerdekaan RI Tahun 2020 dilaksanakan dengan protokol kesehatan (Prokes) serta digelar dengan sederhana. 

Meskipun dalam suasana yang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya, upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI di Pemprov Bali ini berlangsung secara khidmat dengan diikuti peserta yang terbatas sesuai penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19. 

Tampak peserta upacara hanya terdiri dari pejabat eselon II Pemprov Bali dan unsur TNI/Polri. Peserta upacara diwajibkan mengenakan masker serta satu per satu suhu tubuh mereka dicek sebelum memasuki lapangan upacara. Meski demikian, penggunaan busana adat Bali tetap nampak sebagai ciri khas dan implementasi dari visi Pemerintah Provinsi Bali, yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali.

Ditemui usai pelaksanaan upacara, Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati mengatakan upacara peringatan Kemerdekaan RI tahun ini memang berbeda dari segi kemeriahan serta jumlah peserta akibat masih adanya pandemi Covid-19.  Namun kata dia, tidak mengurangi makna dan arti penting hari bersejarah bagi bangsa Indonesia ini. 

“Meski yang para peserta yang lain pun mengikuti upacara dari kantor masing-masing, jadi sesungguhnya tidak ada yang dikurangi,” kata pria yang akrab disapa Cok Ace itu. 

Lebih jauh,  Wagub Cok Ace menyebutkan peringatan Hari Kemerdekaan RI tahun ini juga bisa menjadi momentum terbaik bagi semuanya khususnya di Bali. 

“Di satu sisi pandemi ini memang belum berakhir, proses pemulihan masih terus berjalan. Dan momentum Hari Kemerdekaan ini harus membuat kita tetap semangat dan optimis ke depan. Harus diingat bahwa kondisi sulit kita saat ini, belum apa-apa bila dibandingkan dengan apa yang dialami para pejuang pendahulu kita dulu. Jadi semangat dan optimistis harus tetap kita kedepankan,” ungkap Wagub Cok Ace yang didampingi Sekretaris Daerah Provinsi Bali Dewa Made Indra. 

Penggunaan pakaian adat Bali di sisi lain menurut penglingsir Puri Ubud ini adalah untuk menunjukkan kebhinnekaan bangsa Indonesia. “Meskipun berbeda, namun kita tetap bersatu di hari yang besar ini. Hari yang datang sekali dalam satu tahun ini adalah hari untuk menunjukkan bahwa Indonesia adalah beraneka-ragam dan berbhinneka. Bahkan upacara di Istana pun menggunakan pakaian adat,” jelasnya.[art/r5]

Senin, 17 Agustus 2020

Wabup Kasta Buka Lomba Mancing 17an di Sungai Unda

Klungkung,BaliKini.Net - Wakil Bupati Klungkung, I Made Kasta membuka lomba mancing di sungai Unda wilayah Kelurahan Semarapura Klod Kangin, Senin (17/8). Lomba yang digelar warga setempat ini dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 tahun 2020.

Wabup Kasta dalam kesempatan tersebut mengapresiasi panitia penyelenggara meski ditengah pandemi Covid-19 tidak menyurutkan semangat memaknai Hari Kemerdekaan. Wabup Kasta mengingatkan agar dalam pelaksanaan lomba mancing ini tetap menerapkan protokol kesehatan. “Kita harus tetap semangat mengisi kemerdekaan meski ditengah Pandemi Covid-19 dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” ujar Wabup Kasta.

Ketua Panitia Dewa Gede Subawa didampingi anggota, I Nengah Martana menyampaikan terimakasih atas dukungan Pemkab Klungkung sehingga acara perlombaan ini dapat terlaksana. Semoga dengan diadakannya lomba mancing yang bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75, para pemancing dapat menghargai jasa pahlawan. Lomba mancing gratis ini diikuti ratusan pemancing dari seluruh Kabupaten Klungkung. Jumlah ikan yang ditebar sebanyak 80 kg, terdiri dari ikan lele sebanyak 60 kg dan ikan nila sebanyak 20 kg. Pemancing yang berhasil mendapatkan ikan lele dengan pita berwarna merah dan berwarna putih akan mendapatkan masing-masing uang Rp. 100.000. Sumber dana dari pelaksanaan lomba mancing ini berasal dari swadaya masyarakat sekitar dan ikan yang didapt oleh pemancing bisa dibawa pulang. (Hms/R7)

Wabup Sanjaya Pimpin Apel Hari Plokamasi Kemerdekaan RI ke-75 di Tabanan

Tabanan,BaliKini.Net – Disamping tidak melibatkan Paskibraka, Upacara Peringatan Hari Plokamasi Kemerdekaan Republik Indonesia ke-75 tahun 2020 di Kabupaten Tabanan diselenggarakan secara sederhana di halaman depan Kantor Bupati Tabanan, Senin (17/8).

Pada kesempatan itu, Upacara yang dipimpin langsung oleh Wakil Bupati Tabanan Dr. I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, tersebut hanya diikuti oleh sekitar 40 orang peserta, diantaranya Forkopimda Tabanan, Ketua DPRD Kabupaten Tabanan, Sekda, Para Asisten dan pewakilan beberapa OPD di lingkungan Pemkab Tabanan, para Aubade, serta tiga orang Bendera Merah Putih, yakni  I Komang Bayu Septiandy (siswa SMA 1 Selemadeg), I Made Wira Yoga Saputra (siswa SMA 1 Kediri) dan Ni Kadek Frischa Devi Marchaeni  (siswa SMA N 1 Tabanan).

Hal ini dilakukan sebagai upaya mencegah penyebaran pandemic Covid-19 di Kabupaten Tabanan. Begitupun dengan lomba-lomba yang biasanya dilakukan dalam menyambut Hari Plokamasi Kemerdekaan RI di Kabupaten Tabanan, ditiadakan karena refocusing anggaran yang dilakukan Pemkab Tabanan untuk penanganan pandemic global tersebut.

Nampak pada Upacara yang diselenggarakan sekitar jam 08.00 wita tersebut, selain Inspektur Upacara, Pengibar Bendera Merah Putih dan Forkopimda, peserta menggunakaan pakaian adat Bali. Meskipun sederhana, namun tidak mengurangi arti, makna dan semangat peringatan.

Usai pelaksanaan Apel, Wabup Sanjaya mengatakan, meskipun upacara peringatan kali ini dilaksanakan secara sederhana ditengah pandemic Covid-19, semangat tetap luar biasa dan tidak mengurangi makna dari Peringatan Hari Plokamasi Kemerdekaan RI ke-75 tahun 2020 ini.

“Walaupun terbatas, kami tetap melaksanakan protocol kesehatan, yakni atur jarak, pakai masker, hand sanitizer dan cuci tangan sebelum pelaksanaan Apel  dimulai. Itu yang terpenting”, tambah Sanjaya.

Lebih lanjut, Wabup Sanjaya  juga berharap pada momentum peringatan Hari Plokamasi Kemerdekaan  RI ke-75 ini, sebagai ajang untuk memperdalam dan lebih mengamalkan spirit perjuangan para pahlawan kemerdekaan.

“Harapan kami khususnya pada generasi muda, apalagi ada himbauan dari Bapak Presiden, bahwa saat inilah kita harus betul-betul memiliki jiwa dan semangat perjuangan layaknya pendahulu kita serta menerapkann spirit perjuangan tersebut dalam dalam membangun Negara dan  Bangsa yang kita cintai ini, khususnya di Tabanan,” pintanya. (Hms/R3)

Peduli Lingkungan, Truna Truni Tuwed Tanam Ratusan Mangrove

Jembrana,BaliKini.Net - Sekelompok anak-anak muda Jembrana yang tergabung dalam komunitas bernama Truna Truni Tuwed Bersatu, Minggu (16/8) pagi menunjukkan kepeduliannnya terhadap kelestarian dan keselamatan lingkungan .

Aksi mereka diwujudkan dengan menanam ratusan pohon mangrove di area pesisir pantai rawa hutan mangrove Tuwed.

Turut hadir ditengah tengah acara Wakil Bupati Jembrana I Made Kembang Hartawan,  Anggota DPRD Kabupaten Jembrana, dan Camat Melaya,I Putu Gede Oka Santhika

Aksi Di awali dengan bersih-bersih bersama di sepanjang jalan guna menindak lanjuti sampah-sampah plastik yang ada di sisi jalan menuju hutan mangrove desa Tuwed.

Penanaman tersebut juga mendapat dukungan dari sejumlah kalangan group vespa,sekhe ngelulu dan trune truni Tuwed Bersatu serta warga sekitar.

Wakil Bupati Jembrana, I Made Kembang Hartawan turut  memberi semangat kepada anak-anak muda ini dalam menanam mangrove. Bahkan Wabup Kembang ikut serta menanam pohon yang bergabung dengan ratusan anak-anak muda yang makin semangat menanam.

Kembang memberikan apresiasi positif dengan kepedulian anak-anak muda terhadap lingkungan,tekad dan semangat serta keiinginan yang kuat truna truni tuwed bersatu  di tengah kemajuan teknologi informasi yang makin canggih. “Anak muda punya kesadaran yang luar biasa, dan ini menjadi nilai tersendiri yang paling penting mereka ada kepedulian terhaadap lingkungan. dari sini mudah-mudahan generasi muda yang lain bisa mengikuti untuk peduli dengan lingkungan dan ini patut untuk dicontoh,”kata Kembang.

Sementara itu Ketua Panitia Ni Luh Gede Diah Wijayanti menyebutkan, sebanyak 800 pohon mangrove basah ditanam di area rawa hutan mangrove. Ia ingin mengubah kesan buruk terhadap anak-anak muda. Dan ia tunjukkan dengan peduli terhadap lingkungan. “ setidaknya kita menanggulangi bencana alam seperti abrasi dan mempertahankan daratan ini supaya tidak terus di kikis air laut. Kami juga didukung oleh group vespa, sekhe ngelulu, dan trune truni tuwed bersatu beserta warga yang ada di sekitar sini “ ujar Wijayanti. (Adi/R1)

Putus Penyebaran COVID-19, Desa Dauh Puri Klod Data Penduduk Non Permanen dengan Sosialisasi Protokol Kesehatan.

Denpasar,BaliKini.Net - Memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di Kota Denpasar digalakkan seluruh instansi baik pemerintahan maupun swasta. 

Desa Dauh Puri Klod yang melibatkan  linmas, bhabinkamtibmas serta babinsa dan tim satgas covid-19 desa melakukan pemantauan penerapan protokol kesehatan dan pendataan penduduk di wilayah Desa Dauh Puri Klod. 

Perbekel Dauh Puri Klod Nengah Suarta mengatakan kegiatan ini merupakan agenda rutin linmas dan babinsa serta bhabinkamtibmas terkait pendataan penduduk pendatang non permanen dan  mengedukasi masyarakat tentang pentingnya protokol kesehatan dan selalu pakai masker, menyiapkan wastafel dan hand sanitizer di sekeliling dusun desa dauh puri klod.

"Kami menghimbau kepada masyarakat untuk jujur dan disiplin mengkuti anjuran pemerintah dalam menerapkan protokol kesehatan juga perilaku hidup bersih dan sehat di lingkungan sekitar," tutupnya.

Sementara, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan bahwa Pemkot Denpasar selama ini telah memantapkan program strategis bersinergi dengan seluruh komponen dalam memaksimalkan penanganan penyebaran COVID-19 dengan sosialisasi protokol kesehatan secara terus menerus menuju adaptasi kebiasaan baru dan juga membantu masyarakat yang terdampak baik  secara langsung maupun tidak langsung" ungkap Dewa Rai. (Esa/R4)

Wakapolres Badung Melakukan Persembahyangan Di Pura Besakih Dan BerikanTali Kasih

Badung,BaliKini.Net - Wakil Kepala Kepolisian Resor Badung Kompol Ni Putu Utariani, SH hari ini, Minggu (16/8/2020/ pukul 08.20 wita melaksanakan persembahyangan di Pura Besakih Jl. Gunung Mas No.Ds, Besakih, Rendang, Kabupaten Karangasem.

Kehadiran orang no 2 di jajaran Polres Badung, di Pura Besakih tersebut, selain untuk mengwujudkan rasa bakti kepada Ida Sanghyang Widhi, juga berbagi kebahgiaan berupa sembako kepada beberapa Pinandita ( Pemangku) di lokasi.

Adapun pura yang dijadikan tempat persembahyangan mulai dari Pura Pedharman Bendesa Manik Mas dilanjut dengan pemberian tali kasih kepada Gusti Mangku Jana, di Pura Penataran Agung Besakih dilanjut dengan penyerahan tali kasih kepada Jero Mangku Wisnu, di Pura Ulun Kulkul, Besakih dan di Pura Sri Rambut Sedana dilanjut dengan penyerahan tali kasih kepada Gusti Mangku Putri.

Wakapolres Utari  mengatakan tujuan persembahyangan ini, untuk mengucapkan rasa syukur kepada Ida Sanghyang Widhi Wasa, atas limpahan karunianya serta berbagi kebahagiaan dengan senang hati dan penuh kasih kepada Rohaniwan hindu di Pura Besakih. (Ar/R5)

Kelurahan Tonja Rutin Adakan Penertiban Administrasi Penduduk

Denpasar,BaliKini.Net - Dalam upaya percepatan penanganan COVID-19, Satgas Gotong Royong Kelurahan Tonja bersama Satgas Lingkungan/Banjar melaksanakan kegiatan pengendalian mobilitas dan penertiban administrasi penduduk non permanen secara berkala dan berkelanjutan yang kali ini  dilaksanakan di Lingkungan Banjar Tatasan Klod, pada Sabtu (15/8).

Lurah Tonja, Ade Indahsari Putri mengatakan bahwa pihaknya yang terdiri dari Pemerintah Kelurahan, Polmas dan Babinsa, bersinergi dengan Satgas Lingkungan yang terdiri dari Kaling, Kelihan Adat dan Pecalang menggelar sosialisasi protokol kesehatan dan pendataan penduduk non permanen. Adapun yang menjadi sasaran yakni wilayah lingkungan seputar Banjar Tatasan Klod dan secara bertahap menyasar daerah seputaran wilayah tersebut.

“Tentu saja dalam kegiatan ini kami melibatkan seluruh stake holder desa adat dan dinas ke lapangan terkait sosialisasi dan kegiatan pendataan penduduk non permanen sekaligus sosialisasi kepada masyarakat dan pelaku usaha disekitar wilayah kelurahan tentang bagaimana menjalankan protokol kesehatan ditengah pandemi COVID-19. Bagaimana agar para pedagang memakai masker, menyiapkan hand sanitizer, penyemprotkan disinfektan serta menerapkan social dan psychal distancing,” ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakannya, dari hasil pendataan penduduk non permanen, terdata sebanyak 96 orang. “Dimana dalam pendataan semua itu sudah melaksanakan tertib administrasi, namun kami tetap menghimbau untuk menerapkan protokol kesehatan, “ujarnya.

Selain itu pihaknya mengaku terus melalukan sosialisasi dan pengawasan ini secara rutin. “ini bukanlah sebuah paksaan, melainkan merupakan kesadaran diri sehingga dengan menerapkan protokol Kesehatan tidak hanya melindungi diri sendiri tetapi juga dapat melindungi keluarga serta orang lain yang berada di lingkungan sekitar” tambahnya.

“Guna memutus mata rantai penyebaran COVID-19 ini, selain sosialisasi protokol kesehatan dan pendataan penduduk non permanen, kami juga telah rutin menggelar sidak masker dan penyemprotan disinfektan,” tutupnya. (Ar/R4)

Update Covid 19 Di Denpasar, 8 Orang Sembuh, Kasus Positif Bertambah 7 Orang

Prosentase Kesembuhan Tembus 93 Persen Lebih.
Denpasar,BaliKini.Net - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar merilis perkembangan harian Covid-19 per  hari Minggu (16/8). Dimana, jumlah pasien sembuh diketahui bertambah sebanyak 8 orang dan kasus positif tercatat bertambah sebanyak 7 orang yang tersebar di 5 desa/kelurahan. 

“Hari ini sebanyak 5 desa/kelurahan mencatatkan penambahan kasus Covid-19, total penambahan kasus positif harian tercatat 7 orang, dan jumlah pasien sembuh bertambah 8 orang, prosentase kesembuhan pasien mencapai 93 persen lebih, dan sebanyak 38 desa/kelurahan nihil penambahan kasus positif harian,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota  Minggu (16/8).

Secara rinci Dewa Rai menjelaskan bahwa ke 5 desa/kelurahan yang melaporkan adanya penambahan kasus positif Covid-19 yakni Kelurahan Padangsambian dan Kelurahan Pedungan mencatatkan penambahan masing-masinh 2 kasus positif, sedangkan Desa Dauh Puri Kangin, Desa Dauh Puri Kauh dan Kelurahan Panjer mencatatkan  penambahan masing-masing 1 orang pasien positif. Sementara 38 desa/kelurahan nihil penambahan kasus baru.

Lebih lanjut Dewa Rai menjelaskan bahwa angka kesembuhan pasien dan penambahan kasus positif covid 19 masih fluktuatif di Kota Denpasar. Dimana, ditengah banyaknya pasien yang sembuh, juga masih ditemukan kasus positif covid 19. Karenanya diperlukan kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak.   Terlebih saat ini kita bersama-sama sedang bersiap untuk pemulihan ekonomi daerah dan nasional. 

Dewa Rai menambahkan bahwa walaupun saat ini kita sudah memasuki adaptasi kebiasaan baru dengan aktifitas masyarakat yang mulai kembali ke rutinitasnya, namun kasus positif baru di internal keluarga, tempat kerja dan pasien positif dengan riwayat perjalanan dalam daerah  masih menunjukan peningkatan. Klaster baru inilah yang patut kita waspadai bersama, mengingat adanya mobilitas penduduk yang cukup tinggi di Kota Denpasar. 

“Masyarakat diharapkan lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi," ujar Dewa Rai

Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  Karena dalam pencegahan dan penanganan Covid-19 ini terdapat dua cara. Yakni tracing masif yang agresif disertai tes dan isolasi, serta kesadaran masyarakat untuk melaksanakan pencegahan dengan penerapan protokol kesehatan.

Sementara itu, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar menjadi 1.360 atau (93,02 persen), 14 atau  (0,95 persen) orang meninggal dunia, dan  88 atau (6,02 persen) orang masih dalam perawatan. Sementara itu, angka kumulatif kasus positif tercatat sebanyak 1.462 kasus. (Hms/R4)

Minggu, 16 Agustus 2020

Pura Goa Raja Besakih Diyakini Sebagai Sebagai Mohon Kemakmuran

Karamgasem , BaliKini.Net - Di areal Pura Besakih banyak terdapat berbagai tempat pemujaan yang menjadi pusat sad dangkhayangan. Salah satunya Pura Goa Raja . 

Lokasi pura Goa Raja berada sebelah selatan Pura Ulun Kulkul. Dari pura Ulun Kulkul harus menyeberang jalan raya dan menuruni sebuah tebing dengan beberapa anak tangga.Pura Goa Raja merupakan stana dari Ida Batara Rambut Sedana. 

Di pura ini terdapat sebuah sungai dan pada tebingnya ada sebuah gua besar, tetapi sekarang gua tersebut sudah tertimbun runtuhan tanah longsor pada saat Gunung Agung meletus.

Dalam ceritera tentang perjalanan Dang Hyang Sidimantra ke Besakih, diceriterakan bahwa di gua inilah beliau setiap hari-hari tertentu mempersembahkan haturan kepada Hyang Naga Basuki berupa empahan (susu), madu dan telur. 

Pada tempat inilah konon kisah Dang Hyang Manik Angkeran memotong ekor Naga Basuki, sehingga Dang Hyang Manik Angkeran dibakar oleh Naga Basuki sampai meninggal, tetapi kemudian dihidupkan lagi setelah Dang Hyang Sidimantra (Ayah Dang Hyang Manik Angkeran) dapat memasang kembali ekor Naga Basuki yang terpotong itu.

Menurut ceritera rakyat, dahulu kala gua itu tembus sampai ke Gua Lawah Klungkung, sehingga pernah terjadi pada waktu ada sabungan ayam di Gua Lawah, salah seekor ayam sabungan itu lari masuk ke Gua Lawah kemudian dikejar terus oleh pemiliknya dan akhirnya ia keluar di Pura Goa Raja Besakih.

Kini Goa Raja  sudah diperbaiki sehingga memungkinkan orang duduk untuk sembahyang atau semadi  dan Piodalan di pura Goa Raja pada hari Buda Wage Kelawuatau Buda Cemeng Kelawu. 

Bagi sebagian umat, akan terasa lengkap jika bersembahyang ke pura Besakih juga tangkil ke Pura ini. Menurut  salah satu pemedek saat di temui ditengah-tengah persembahyanganya di pura goa raja mengaku kerinduannya terhadap bali yang mereka tingalkan setelah bertugas diluar daerah bertahun tahun terasa terobati .

Kompol Ni Putu Utariani, SH yang merupakan orang no 2 di Kepolisian Resor Badung sebelum tangkil ke pura Goa raja  Beliau melaksanakan persembahyangan di Pura Besakih. "Kehadirannya di Pura Besakih dan sejumlah pura di kawasan besakih itu selain untuk mengwujudkan rasa bakti kepada Ida Sanghyang Widhi, juga berbagi kebahgiaan kali kasih kepada beberapa Pinandita atau Pemangku,"ujarnya . 

Adapun pura yang dijadikan tempat persembahyangan mulai dari Pura Pedharman Bendesa Manik Mas dilanjut dengan pemberian tali kasih kepada Gusti Mangku Jana, di Pura Penataran Agung Besakih dilanjut dengan penyerahan tali kasih kepada Jero Mangku Wisnu, di Pura Ulun Kulkul, Besakih dan di Pura Sri Rambut Sedana dilanjut dengan penyerahan tali kasih kepada Gusti Mangku Putri.

Wakapolres Utari  mengatakan tujuan persembahyangan ini, untuk mengucapkan rasa syukur kepada Ida Sanghyang Widhi Wasa, atas limpahan karunianya serta berbagi kebahagiaan dengan senang hati dan penuh kasih kepada Rohaniwan hindu di Pura Besakih.

Bagi anda yang suka tirta yatra tidak ada salahnya untuk tangkil ke pura ini nis caya kebahagian kedamian serta muruah rejeki pasti akan selalu akan dilimpahkan .[ar/r5]

Perangkat Desa Diminta Proaktif Mendata Warga Penerima BLT Agar Tepat Sasaran

Klungkung,BaliKini.Net - Perangkat Desa diminta harus terus proaktif mendata calon warga penerima Bantuan Langsung Tunai (BLT), upaya ini dilakukan untuk mencegah agar bantuan tersebut tepat pada sasaran dan tidak terjadi tumpang tindih dikalangan masyarakat. Hal demikian menjadi pesan ketika Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta kembali menyerahkan (BLT) APBD Klungkung Tahap I di Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Minggu (16/8/2020) Pagi. Sebelumnya, Pemkab Klungkung sudah mulai menyalurkan dana bantuan ini sejak hari Rabu (12/8) lalu yang menyesar desa maupun kelurahan dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.

Dihadapkan para penerima BLT, Bupati Suwirta berharap agar bantuan ini bisa digunakan dengan baik dan bisa memberikan manfaat untuk meringankan beban di dalam keluarga. Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian Pemkab Klungkung terhadap warga yang kurang mampu ditengah situasi menghadapi pendemi Covid-19. "Pergunakan bantuan ini dengan baik, jangan sampai digunakan untuk hal yang tidak bermanfaat," harap Bupati Suwirta kepada para penerima BLT.

Lebih lanjut, Bupati Suwirta mengingatkan agar perangkat desa bisa mengawal dan mengawasi bantuan ini dengan maksimal. Jangan sampai ada warga yang memisahkan KK hanya ingin mendapatkan bantuan. Selain itu, Bupati juga tetap mewanti-wanti perangkat desa untuk lebih berhati-hati dalam melakukan pendataan dan menentukan calon penerima bantuan agar tidak terjadi permasalahan dikemudian hari. “Bantuan BLT dari APBD Klungkung ini harus benar-benar tepat sasaran, jangan sampai yang berhak untuk mendapatkan malah tidak dapat,” ujar Bupati Suwirta.

Bupati juga menjelaskan, penyaluran Bantuan Jaring Pengaman Sosial penanganan Corona Virus Disease (Covid-19) berdasarkan SK Bupati Klungkung Nomor : 293/05/HK/2020 tentang pemberian bantuan sosial kepada keluarga terdampak Covid-19. Sasarannya adalah keluarga yang kepala keluarga dari / atau anggota keluarganya kehilangan pekerjaan atau mengalami penurunan penghasilan secara drastis akibat Covid-19. Sehingga keluarga tersebut rentan miskin atau mempunyai anggota keluarga yang rentan sakit menahun. Syaratnya harus memiliki Kartu Keluarga dan KTP Klungkung dan tinggal di wilayah Kabupaten Klungkung selama pandemi Covid-19.

Sementara itu, Plt. Kepala Dinas Sosial P3A, I Wayan Sumarta mengatakan penyaluran dilakukan dalam tiga tahap selama tiga bulan kedepan dengan nilai Rp 600.000. BLT yang disalurkan kali ini masing-masing Desa di Kecamatan Banjarangkan antar lain yakni Kantor Perbekel Desa Banjarangkan sebanyak 185 penerima, Kantor Perbekel Desa Bakas sebanyak 23 penerima, Kantor Perbekel Desa Nyalian sebanyak 347 penerima dan Kantor Perbekel Desa Bungbungan sebanyak 95 penerima. Total keseluruhan penerima sebanyak 650 dengan jumlah dana sebesar Rp. 390.000.000,00.

Turut hadir Plt. Kepala Dinas Sosial P3A Kabupaten Klungkung I Wayan Sumarta, Camat Banjarangkan I Gusti Agung Gede Putra Mahajaya serta Perangkat Desa setempat.*

MA Nyatakan Bos Hotel Paradiso Kembali Masuk Sel

Denpasar ,Balikini.Net - Tim Jaksa dari Kejati Bali, Ketut Sujaya,SH.,dkk pengajuan Kasasi ke tingkat MA (Mahkamah Agung) membuahkan hasil. Itu menyusul turunnya hasil keutusan dari pengajuan kasasi terhadap Harijanto Karjadi, bos hotel Paradiso Kuta.

Sebelumnya, pria sudah 66 tahun itu di tingkat Pengadilan Tinggi Denpasar, memutuskan bebas  (onslaght). Artinya dalam putusan  tersebut, Harijanto yang dijerat kasus dugaan penipuan dan penggelepan terbukti melakukan perbuatan yang didakwakan dalam dakwaan jaksa, akan tetapi perbuatan itu tidak merupakan suatu tindak pidana.

Dengan adanya putusan dari PT Denpasar, pihak JPU mengajukan upaya kasasi ketingkat MA. Dan hasilnya telah dikeluarkan pada Rabu, 12 Agustus 2020 yang intinya menguatkan isi dakwaan JPU dan putusan PN Denpasar.

Kepala Seksi Pidana Umum (Kasipidum) Kejari Denpasar I Wayan Eka Widanta membenarkan jika telah turun hasil dari kasasi tersebut. Dirinya menegaskan bahwa terdakwa dinyatakan tetap bersalah sebagaimana diputus oleh PN Denpasar, pidana penjara selama dua tahun.

"Iya benar sudah turun hasil kasasi yang diajukan JPU. Kita tinggal lakukan eksekusi untuk penahanan kembali. Hasilnya tetap pada putusan 2 tahun penjara sebagaimana diputuskan oleh hakim di Pengadilan Negeri Denpasar," tegas Eka Widanta, via telepon.

Kata dia, saat ini sertifikat dari putusan hasl kasasi oleh Mahkamah Agung tinggal ditindaklanjuti oleh PN Denpasar dengan disampaikannya atau dinformasikan ke pihak Harijanto Karjadi. "Begitu hasil putusan ini diterima, kita tinggal koordinasi dengan PN untuk segera lakukan eksekusi," imbuhnya.

Untuk diketahui majelis hakim Pengadilan Negeri (PN) Denpasar menjatuhkan vonis 2 tahun penjara kepada bos Kuta Paradiso, Harijanto Karyadi. 

Hakim Soebadi yang memimpin jalannya persidangan penyatakan terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana sebagaimana dimaksud dalam Pasal 266 ayat (2) Jo Pasal 55 ayat (1) ke 1 KUHP.

“Terdakwa terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah menggunakan atau memakai akta yang isinya dipalsukan yang seolah olah isinya benar adanya. Oleh karena itu menghukum terdakwa dengan pidana penjara selama 2 tahun,” putus hakim saat itu.

Vonis ini lebih ringan 1 tahun dibandingkan tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) Ketut Sujaya dkk., yang sebelumnya menuntut agar terdakwa dihukum dengan pidana penjara selama 3 tahun.

Sebagaimana tertuang dalam dakwaan, kasus yang menjerat bos Paradiso Grup ini terjadi pada 14 November 2011 bertempat di Notaris I Gusti Ayu Nilawati yang beralamat di Jalan Raya Kuta,No.87, Kuta Badung.

Berawal dari akta perjanjian pemberian kredit No 8 tanggal 28 November 1995 yang dibuat di notaries Hendra Karyadi yang ditandatangani PT Geria Wijaya Prestige (GWP) yang diwakili terdakwa Harijanto Karjadi selaku Direktur Utama dan Hermanto Karjadi sebagai Direktur.

Dalam perjanjian tersebut PT GWP mendapat pinjaman dari Bank Sindikasi (gabungan 7 bank) sebesar USD 17.000.000. Pinjaman kredit tersebut PT GWP untuk membangun Hotel Sol Paradiso yang kini telah berganti nama menjadi Hotel Kuta Paradiso di Jalan Kartika Plasa Kuta, Badung.

Selanjutnya korban Tommy Winata membeli piutang PT GWP. Harga piutang yang dialihkan CCB Indonesia kepada pembeli adalah Rp2 miliar. “Dengan adanya akta tersebut, Tomy Winata merupakan orang yang berhak menagih utang kepada PT GWP,” tegas JPU.

Namun saat dicek oleh Dezrizal yang merupakan kuasa hukum Tomy Winata, ada beberapa kejanggalan dalam kredit PT GWP. Salah satunya adalah jual beli saham antara Hartono Karjadi dengan Sri Karjadi yang merupakan adiknya.

“Bahwa terdakwa Harijanto Karjadi yang memberikan persetujuan pergantian pemegang saham PT GWP. Padahal dia mengetahui bahwa Hartono bersama-sama terdakwa Harojanto telah menjaminkan sahamnya kepada Bank Sindikasi sesuai akta gadai saham No 28 tanggal 28 November 2005,” jelas JPU.

Akibat perbuatan terdakwa Harijanto Karjadi dan Hartono Karijadi (DPO) mengakibatkan korban Tomy Winata mengalami kerugian USD 20.389.661 atau sekitar Rp285 miliar.[ar/r5]

46 orang Positif Covid-19 Sembuh dan Kasus Meninggal Bertambah Satu

Denpasar ,BaliKini.Net - Kesadaran dan partisipasi masyarakat saat ini sangat dibutuhkan untuk menerapkan Protokol Kesehatan sesuai Tatanan Kehidupan Era Baru menuju Masyarakat Bali yang Produktif dan Bebas Covid-19. 

Hal ini terus diterapkan mengingat perkembangan Pandemi Covid 19 di Provinsi Bali  mencatat setiap harinya terus terjadi pertambahan kasus. Data yang masuk per Minggu (16/8) terjadi penambahan jumlah pasien positif sebanyak 41 orang melalui Transmisi Lokal.

Sementara itu, kabar baiknya juga kasus sembuh juga terjadi penambahan sebanyak 46 orang. Serta ada 1 orang dinyatakan Meninggal Dunia.

"Secara kumulatif kasus Terkonfirmasi Positif menjadi 4.065 orang, Sembuh 3.578 orang (88,02%), dan Meninggal Dunia 50 orang (1,23%)," demikian Dewa Made Indra, Ketua Tim Covid-19 Provinsi Bali.

Berdasarkan data tersebut, maka tercatat 437 Kasus Aktif (10,75%), tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, maupun yang dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima, Hotel Ibis, Hotel Grand Mega dan BPK Pering.

Meskipun data kesembuhan pasien Covid-19 terus mengalami peningkatan, perlu diketahui bahwa sebanyak  90,02% dari kasus WNI Terkonfirmasi adalah melalui Transmisi Lokal. 

Karenanya diperlukan semua lapisan masyarakat untuk tetap menjaga diri dan kesehatannya, dengan menerapkan protokol kesehatan dimana saja dan kapan saja sehingga antara satu orang dan yang lainnya akan saling menjaga.

"Untuk itu, marilah kita laksanakan Protokol Kesehatan dengan disiplin untuk selalu memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, dan menghindari keramaian," pesan Dewa Indra.[ar/r5]

Wagub Cok Ace Apresiasi Konser Musik 'Drive In' Pertama di Bali

Gianyar ,Balikini.Net - Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) menyambut baik pagelaran musik bertajuk Bali Revival 2020 yang diselenggarakan di Rooftop Monkey Forest Ubud dari tanggal 15 hingga 17 Agustus 2020. 

Konser musik pelepas dahaga para penikmat konser ini dilaksanakan dengan konsep cukup unik yaitu penonton menyaksikan pertunjukan dari dalam kendaraan (drive in). Hal ini sejalan dengan penerapan protokol kesehatan jaga jarak. 

Apresiasi terhadap pagelaran musik ini diutarakan Wagub Cok Ace saat menyaksikan konser hari ke-2 Bali Revival 2020, Minggu (16/8/2020). Kata dia, konser musik secara langsung yang digelar untuk kali pertama setelah lama vakum akibat pandemi Covid-19 ini merupakan hal baru dan unik. 

Dikatakannya dari awal mengarahkan agar pihak panitia melengkapi perizinan, berkoordinasi dengan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dan berkomunikasi dengan pihak desa yang mewilayahi lokasi pelaksanaan konser. 

Menurut Guru Besar ISI Denpasar ini, komunikasi sangat dibutuhkan agar niat baik dapat diterima dengan baik. Selain berkoordinasi dengan pihak desa dan melengkapi perizinan, Cok Ace juga mewanti-wanti mengingatkan penerapan protokol kesehatan selama penyelenggaraan konser. 

"Saya amati, protokol kesehatan sudah diterapkan seperti pengecekan suhu tubuh dan jaga jarak," ucapnya. 

Ia mengingatkan, satu saja kesalahan dalam penyenggaraan akan menjadi bumerang bagi pemulihan pariwisata yang saat ini tengah diupayakan. Di sisi lain, ia menilai event ini bisa dijadikan contoh bagi tempat lain untuk menggelar ajang kreatif yang berkaitan dengan upaya pemulihan pariwisata Bali. 

Menurutnya kegiatan ini dapat menjadi media promosi bagi Bali yang saat ini tengah fokus menggarap wisatawan domestik. Kata dia, potensi wisdom yang saat ini tengah diupayakan berwisata ke Bali adalah mereka yang datang melalui jalur darat. 

"Kalau lewat jalur udara, selain kapasitas terbatas, sebagian juga masih ragu. Makanya saat ini kita banyak berharap pada wisatawan yang lewat darat, salah satunya komunitas otomotif," cetusnya.

Pada bagian lain, pria yang juga menjabat sebagai Ketua PHRI Bali ini berharap konser musik Bali Revival 2020 menjadi angin segar bagi musisi yang lama vakum. "Seperti yang kita ketahui, musisi Bali sudah lama tak bisa menyalurkan kreativitas melalui konser," tambahnya. 

Ia menyebut, ini merupakan salah satu solusi bagi musisi agar bisa terus berkarya dan menyalurkan kreativitas di tengah pandemi.

Dalam konser musik ini, banyak mobil tua yang hadir sehingga menambah semarak serta membedakan acara ini dengan konser musik sebelumnya. Selain menikmati konser musik band lokal, para penonton juga bisa bergaya dan berfoto dengan mobil-mobil kuno.

Bali Revival 2020 menampilkan musisi dan band lokal Bali dari berbagai aliran atau jenis musik, diantaranya Lolot, Navicula, Di Ubud, Balawan, The Hydrant, Dialog Dini Hari, Jun Bintang, Dek Ulik, dan Manja Grup.[ar/r5]
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved