Kamis, 02 Desember 2021
BaliKini.Net
Walikota Jaya Negara Dampingi Presiden Jokowi Tinjau Mangrove Conservation Forest Denpasar
BaliKini.Net
Petani Ini Menangis, Ngaku Di Bodohi Investor Galian C
Rabu, 01 Desember 2021
BaliKini.Net
GUBERNUR BALI MENGECAM BEREDARNYA JOGED PORNO
Minta Aparat Tidak Ragu-Ragu Bertindak Tegas
Denpasar , Bali Kini - Gubernur Bali Wayan Koster merasa geram dan mengecam pelecehan terhadap kesenian tradisional Bali Joged Bumbung. Pelecehan ini sudah terjadi sejak beberapa tahun yang lalu namun hingga kini belum dapat dihentikan. Pada tanggal 1 Oktober 2021 yang lalu Gubernur Bali menerbitkan Surat Edaran No.6669 Tahun 2021, sebagai upaya melindungi dan melestarikan kesenian Joged Bumbung sesuai dengan pakem tari Bali, nilai-nilai adat, tradisi, seni budaya, dan kearifan lokal Bali. Namun demikian, pementasan dan tayangan Joged Bumbung yang tidak sesuai pakem terutama yang mengandung unsur pornografi masih marak terjadi. Oleh sebab itu Gubernur meminta aparat tidak ragu-ragu mengambil tindakan tegas.
“Kami mengecam dan sangat menyayangkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab menampilkan kesenian Joged Bumbung dengan sengaja mempertontonkan adegan yang tidak terpuji, melanggar etika dan kesantunan tari Bali. Untuk itu aparat yang berwenang, Bupati/Wali Kota, Lurah, Perbekal dan Bandesa Adat agar mengambil tindakan tegas dan langkah penertiban” kata Gubernur Wayan Koster didampingi Kadisbud Provinsi Bali I Gede Arya Sugiartha, Selasa (30/11/2021).
Pihaknya menegaskan dan menghimbau kepada seluruh masyarakat tidak lagi melecehkan kesenian Joged Bumbung sebagai seni tradisi Bali warisan budaya Leluhur. “Kami tegaskan melalui Surat Edaran (SE) Gubernur No.6669 2021, Pemerintah Provinsi Bali secara resmi melindungi kesenian Joged Bumbung dari upaya pelecehan dan penyalahgunaan, maka seluruh pihak yang memiliki kewenangan agar mengambil langkah tegas apabila menemukan pementasan Joged Bumbung di luar pakem, ” ucapnya.
Lanjut Gubernur Koster menyatakan, bahwa kesenian Joged ini telah ditetapkan menjadi Warisan Budaya Dunia oleh UNESCO pada tahun 2015, maka kita wajib melestarikan, melindungi, dan memuliakannya. Hal ini sejalan dengan Visi Pembangunan Bali, yaitu Nangun Sat kerthi Loka Bali, yang menjadikan Kebudayaan sebagai hulu pembangunan, oleh sebab itu semua objek Kebudayaan harus dilindungi. Untuk itu, seluruh warga masyarakat, seniman, dan budayawan harus turut serta mendukung dan berperan aktif menghormati, melindungi dan melestarikan kesenian Joged Bumbung yang memiliki nilai estetika tinggi.
Kepada instansi pemerintah, lembaga pendidikan, dan lembaga swasta, agar turut serta memberikan pembinaan kepada sanggar, sekaa, dan kelompok kesenian Joged di Bali agar melakukan pementasan yang baik dan benar. Begitu pula kepada pengelola hiburan, hotel, dan restaurant agar tidak lagi menampilkan kesenian Joged Bumbung yang tidak sesuai dengan pakem tari Bali. Kepada pengelola dan penggiat media social, youtuber, instragram, dan sebagainya diminta tidak menyebarluaskan konten kesenian Joged Bumbung yang mengandung unsur pornografi atau pornoaksi di platform youtube atau media social lainya.
Dengan semakin tidak terkendalinya pelecehan terhadap kesenian Joged Bumbung, Gubernur minta kepada Instansi Kepolisian, Bupati/ Wali Kota, Lurah/ Perbekel, dan Bandesa Adat mengambil langkah-langkah preventif, mencegah, dan memberikan tindakan tegas, tehadap pihak-pihak yang memfasilitasi atau menyelenggarakan atau pihak yang menggungah ke media social.
Untuk diketahui, beberapa konten Joged porno atau Joged jaruh kembali beredar luas diunggah di media social. Hal ini mengundang keprihatinan semua pihak seperti seniman, pencinta Joged Bumbung, budayawan, dan masyarakat, karena peredaran Joged porno ini telah menimbulkan citra negatif terhadap kesenian Bali. Kesenian Joged Bumbung ternodai oleh oknum yang tidak menghargai nilai-nilai artistik dan filosofi budaya Bali. Bahkan julukan Joged Bumbung kian melenceng, dikenal sebagai Joged ngebor, Joged jaruh, dan lain sejenisnya. Lebih parah lagi, kesenian Joged Bumbung yang sebelumnya diakui sebagai seni pertunjukan Bali yang bernilai estetika dan popularitas tinggi, belakangan ini terkesan sebagai kesenian murahan dan remeh temeh. (*)
BaliKini.Net
Ketua Bunda Paud Tabanan Komitmen Kuatkan Kelembagaan Di Tingkat Kecamatan Dan Desa
Tabanan ,Bali Kini – Ny. Rai Wahyuni Sanjaya selaku Ketua Bunda PAUD Kabupaten Tabanan, pimpin Rapat Koordinasi dengan Bunda Paud Kabupaten Tabanan yang juga dihadiri oleh Kadis Pendidikan, Tim Pokja Bunda Paud Tabanan dan fasilitator selaku pemateri. Hal yang diibahas terkait persiapan kegiatan Bimbingan Teknis Penguat Kapasitas Bunda PAUD tingkat Kecamatan / Desa tahun 2021, di Ruang Rapat Lantai 3 Kantor Bupati Tabanan, Rabu (1/12).
Berangkat dari permasalahan tentang minimnya perhatian terhadap PAUD di kabupaten Tabanan dan belum terbentuknya Lembaga kepengurusan yang bertindak langsung di tingkat Kecamatan dan Desa, maka untuk kelancaran rancangan program di tahun 2022 mendatang, pembentukan kelembagaan di tahun 2021 menjadi fokus yang utama.
Selaku ketua Bunda PAUD, Ny Rai Sanjaya menegaskan, pembentukan kelembagaan adalah hal yang paling esensial, terlebih saat beberapa pelaksanaan program terbentur dengan berbagai penyesuaian di situasi pandemi Covid-19. “Kelembagaan PAUD ini harus diperkuat, hari ini saya ingin kumpulkan tim yang terlibat dalam kepengurusan PAUD untuk nantinya di tahun 2022, tugas-tugas kita dalam mengurus PAUD di Tabanan menjadi lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya” paparnya.
Menyadari perhatian terhadap PAUD di Kabupaten Tabanan nilainya masih rendah, meskipun sekitar 331 lembaga paud dari 133 desa sudah ada, namun koordinasi yang kuat harus senantiasa dilakukan. Di bawah bimbingan Kadis Pendidikan, Ny. Rai Sanjaya berharap nantinya jika Bunda Paud Desa sudah terbentuk, akan mempermudah koordinasi ke berbagai lini. Oleh sebab itu, jika kelembagaan bisa segera terbentuk, akan dilakukan pelantikan sekaligus bimbingan teknis terhadap Bunda PAUD Tabanan pada 8 dan 9 Desember mendatang.
“Harapan saya selaku Ketua Bunda PAUD Kab Tabanan, kita bisa melaksanakan program-program yang tentunya sudah kita sesuaikan dengan situasi pandemi, kami kuatkan kelembagaan dulu dari dalam, kemudian merancang program tahun 2022 yang mengacu pada permasalahan-permasalahan PAUD yang kita temukan di Tabanan. Kami harap seluruh PAUD di Tabanan semakin dapat terlayani dengan baik” tegasnya. [tb]
BaliKini.Net
Pandemi , Bupati Dorong Pengembangan Koperasi Berbasis Digital
BaliKini.Net
Wabup Patriana Krisna Terima Kunjungan DPRD Sumba Tengah
BaliKini.Net
Bawa 43 Kg Ganja, Pria Asal Banyuwangi Ini Dituntut 19 Tahun
BaliKini.Net
Bupati Tamba Dampingi Kunjungan Kerja Wamen LHK
BaliKini.Net
FOLLOW THE BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram