-->

Jumat, 06 Januari 2023

Rahina Purnama Kapitu, Jajaran Pemkab Tabanan Sembahyang Mohon Kerahayuan di Pura Luhur Batukau


BALIKINI.NET | TABANAN — Bertepatan dengan rahina Purnama Kapitu, Sukra Paing Dungulan, Jumat, (6/1), jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan yang dipimpin oleh Wakil Bupati I Made Edi Wirawan, SE, melaksanakan persembahyangan mohon kerahayuan Jagat di Pura Luhur Batukau, Desa Wangaya Gede, Penebel, Tabanan.

Persembahyangan bersama ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap rahina Purnama, sekaligus, ditujukan untuk menjaga dan meningkatkan kebersamaan serta kekompakkan bagi seluruh jajaran dan unsur terkait lainnya dalam menjalankan roda pemerintahan di Pemkab Tabanan.

"Persembahyangan ini rutin kita lakukan. Selain untuk memohon kerahayuan jagat, didalamnya juga terbalut misi untuk menjaga dan meningkatkan kebersamaan dan kekompakan kita di Pemda guna mempercepat terwujudnya visi Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani (AUM)," ujar Wabup Edi.

Di sela-sela kegiatan, Ia juga menegaskan agar persembahyangan ini digunakan sebagai ajang untuk meningkatkan spiritualitas diri. Untuk itu, seluruh jajaran diharapkan melaksanakan persembahyangan dengan sungguh-sungguh. Nampak ikut dalam kegiatan itu, Ny. Widiartini Wirawan, Sekda, Asisten I dan III, Kepala OPD, para Kabag dan ASN di lingkungan Pemkab Tabanan.

"Mari kita berdoa dengan tulus ikhlas bukan hanya untuk pemerintah, tetapi juga untuk diri sendiri agar menjadi pribadi yang lebih baik lagi. Sehingga kedepannya, melalui kebersamaan dan kekompakan serta berkah dan rahmat Beliau, kita bisa mewujudkan segala program yang tercantum dalam visi misi kita," pinta Edi.

Seperti biasa, persembahyangan diawali di Pura Beji, dilanjutkan di Pura Luhur Batukau. Meski sempat tersendat lantaran hujan deras, persembahyangan bersama tetap berjalan lancar dan berlangsung dengan kidmhat yang dipimpin oleh Mangku Gede setempat.

Selain itu, Wabup Edi juga sangat mengapresiasi kebersamaan dan kekompakan yang ditunjukan oleh seluruh jajaran selama ini. Ia berharap kedepannya agar hal ini terus ditingkatkan, sehingga masyarakat yang Aman, masyarakat yang Unggul dan masyarakat yang Madani benar-benar tercipta di Kabupaten Tabanan.

Wawali Arya Wibawa Hadiri Puncak Hut RSUD Wangaya Ke-102 Tahun


BALIKINI.NET | DENPASAR — Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa menghadiri Puncak Hut ke-102 Tahun Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wangaya, Jumat (6/1) bertempat di halaman parkir RSUD Wangaya.

Tampak juga hadir dalam kesempatan ini, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gst Ngurah Gede, Sekda Kota Denpsar Ida Bagus Alit Wiradana, Ketua GOW Denpasar, Ny. Ayu Kristi Arya Wibawa, Ketua DWP Denpasar, Ny. Widnyani Wiradana dan Direktur RSUD. Wangaya dr. A.A Made Widiasa. 

Wawali Arya Wibawa dalam kesempatan tersebut menyambut baik kegiatan Hut yang berlangsung secara sederhana. Setiap tahunya peningkatan pelayanan di RSUD Wangaya sudah sangat baik, terlihat dari fasilitas, infrastruktur dan tingkat SDM profesionalisme yang sudah semakin baik. 

Saat membacakan sambutan Walikota Denpasar secara tertulis Wawali Arya Wibawa mengatakan Satu abad lebih sudah terlewati, Hut ke 102 ini harus dijadikan momentum bagi seluruh karyawan Rumah Sakit Wangaya untuk bangkit dan bergerak maju serta bersaing memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Kita harus menyadari bahwa masyarakat semakin selektif dan kritis dalam menentukan atau memilih pelayanan kesehatan, disamping banyaknya pesaing yang ada maka komitmen bersama untuk meningkatkan kinerja dan mutu pelayanan harus sudah menjadi target prioritas bagi semua jajaran rumah sakit,” ujar Arya Wibawa.

Melalui sertifikasi  akreditasi rumah sakit, merupakan suatu pengakuan yang diberikan oleh pemerintah karena telah memenuhi standar yang ditetapkan dengan tujuan akhir mencapai pelayanan prima dengan standar mutu yang jelas.

Kami sangat mendorong untuk diterapkannya pelayanan menggunakan teknologi digitalisasi. Inovasi-inovasi khususnya dalam penerapan teknologi informasi dalam pelayanan harus terus dilakukan agar masalah-masalah klasik seperti antrian yang panjang, administrasi yang lama dan berbelit-belit dapat diatasi dengan sistem informasi manajemen.

Penerapan ilmu dan teknologi di semua segi memang harus dilakukan. Penerapan elektronik medical record (EMR) yang dilakukan di RSUD Wangaya adalah langkah awal menuju digitalisasi pelayanan apalagi sudah dilakukan juga e-resep, antrean online, dan pendaftaran online.
 
Sekali lagi dalam memberikan pelayanan kita wajib menerapkan Standar Operasional Prosedur (SOP), wajib mengikuti mutu yang sudah ditetapkan tetapi jangan lupa sisi – sisi humanis dalam pelayanan, bagaimana kita pintar mengkolaborasikan standar pelayanan yang ada tanpa meninggalkan etika, empati kepada masyarakat dan dapat melayani masyarakat yang membutuhkan pertolongan kita.

Sementara Direktur RSUD. Wangaya dr. A.A Made Widiasa menjelaskan bahwa pada peringatan HUT ke 102 mengangkat tema yakni “Bersinergi Mengatasi Stunting Untuk Generasi Unggul Menuju Denpasar Maju”.

Peringatan hari ulang tahun RSUD Wangaya adalah sebagai wahana untuk menumbuhkan rasa memiliki (self belonging) dari seluruh pegawai sehingga akan tumbuh rasa tulus dan iklas dalam mengabdi di rumah sakit.

"Untuk tahun 2023 ini kami juga sudah mengimplementasikan electronicmedical record (EMR), e-resep, pendaftaran online & antrean online, disamping itu untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan untuk memperpanjang waktu pelayanan kami juga membuka poliklinik sore," kata Widiasa. Lebih lanjut dikatakan  dalam langkah awal ini pihaknya membuka 5 layanan poliklnik spesialis yaitu : klinik THT, Klinik Neurologi, Klinik Anak, Klinik Geriatri dan Klinik Penyakit Kulit dan Kelamin.

"Rumah Sakit Umum Daerah Wangaya Kota Denpasar selalu berusaha untuk memberikan pelayanan yang terbaik kepada seluruh masyarakat, tidak saja kepada masyarakat Denpasar. Banyak sudah masyarakat merasa puas dengan pelayanan kami, tetapi kami tidak bisa memuaskan semua masyarakat," katanya.

Cuaca Buruk, Bupati Suwirta Pantau Pelabuhan Kusamba


BALIKINI.NET | KLUNGKUNG — Mengingat cuaca ektrem belakangan ini, Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta bersama Bersama Plt. Dinas Perhubungan, I Komang Sudiarta memantau penyebrangan laut di Pelabuhan Kusamba, Kamis (5/1). 

Adapun Pelabuhan yang dikunjungi Bupati Suwirta  yakni di Pelabuhan Tribuana Gangga, Pelabuhan Banjar Bias Sekarjaya dan di Pelabuhan Kampung Kusamba The Angkal.

Dalam Pantauannya Bupati Suwirta melihat situasi pelabuhan tidak mengalami kelonjakan penumpang yang ke Nusa Penida, melainkan mengalami peningkatan harus balik datang dari Nusa Penida. Ada beberapa hal yang disampaikan Bupati Suwirta kepada operator Boat mengingat cuaca yang kurang bersahabat. 

"Mohon tetap berhati-hati mengingat kejadian boat yang mengalami kebocoran dan tenggelam," ujar Bupati Suwirta

Dirinya juga berharap pemeliharaan Boat harus tetap diperhatikan dari body boat, sarana prasarana dan mesin harus di cek agar hal-hal yang tidak diingkan tidak terjadi. 

"Tentu hal ini kita harapkan guna memberikan servis yang maksimal kepada penumpang agar merasa nyaman dan aman dari Nusa Penida ke Klungkung daratan maupun dari klungkung daratan ke Nusa Penida," harap Bupati Suwirta

Bupati juga meminta Dinas perhubungan untuk tetap memantau disemua pelabuhan agar keamanan dan kenyamanan tetap terjaga. "Mohon dipantau dan dievaluasi dengan baik semua sarana dan prasarana yang ada," tegas Bupati Suwirta. (*)

Kamis, 05 Januari 2023

Angin Kencang Mengamuk di Karangasem, Pohon Tumbang Tutupi Badan Jalan


BALIKINI.NET | KARANGASEM — Angin kencang masih melanda wilayah Kabupaten Karangasem. Kali ini, Kamis (5/1/2023) kembali pohon-pohon bertumbangan hingga berdampak menghambat aktivitas masyarakat.

Seperti di Banjar Dinas Tanah lengis, Desa Ababi Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem, angin kencang robohkan  pohon jenis Santan yang lumayan besar.

Tumbangan pohon menutupi badan jalan Nasional Jurusan Amlapura-Singaraja, tepatnya di utara Obyek wisata Tirtagangga. 

"Saat ini, jalan sudah bisa dilalui dan kondisi lalulintas yang sebelumnya macet kini sudah kembali normal," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa. Sembari menjelaskan jika pohon tumbang juga sempat terjadi di wilayah Subagan, Jasri dan wilayah Bebandem.

Syukurnya, tidak ada korban jiwa dari kejadian ini. Sementara, total kejadian akibat angin kencang dari awal bulan Januari 2023 hingga hari ini ialah sekitar 120 kejadian. Dimana dampaknya sampai merusak bangunan rumah milik pribadi, pura, tempat usaha, fasilitas umum dan lain sebagainya.(LE-AMI)

3 Tahun Diburu BKSDA, Buaya Muara Terdampar di Pantai Legian


BALIKINI.NET | BADUNG — Terdamparnya buaya muara di pantai Legian, Kuta Badung menghebohkan para wisatawan yang berlibur di pantai. Terlebih belakangan diketahui jika buaya tersebut sudah lama dicari pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

"Buaya yang ditemukan di Pantai Legian merupakan buaya yang sudah dicari 3 tahun lamanya, terakhir terlihat di Pantai Mertasari," terang Lurah Legian Putu Eka Martini.
Hal itu diketahuinya berdasarkan informasi dari pihak BKSDA Provinsi Bali. "Adanya luka di atas kepala juaya jadi penanda dari buaya yang dicari pihak BKSDA,"imbuhnya.
Ditegaskan Putu Eka, bahwa dengan diamankannya buaya yang panjangnya kurang lebih 3 meter itu, maka Pantai Legian aman dan nyaman dikunjungi.

Untuk diketahui kemunculan buaya tersebut awalnya dilihat oleh salah seorang wisatawan. Teriakan turis asing ini menyuruh para perenang untuk menepi. Selanjutnya pihak pengawas pantai Balawista langsung mengefakuasi bauaya besar tersebut.

Dimana saat itu dua petugas pantai tengah berjaga di Pos 7 Pantai Kuta sekitar pukul 15.00 Wita, terlihat seekor buaya sedang berenang dan berjalan ke arah pantai depan Hotel Padma Legian, Kuta.

Sembari meminta pengunjung pantai menjauh, mereka menghubungi Pos Induk Balawista untuk meminta bantuan personel Balawista lainnya, guna menangkap buaya jumbo ini.
Dibantu pedagang pantai yang ada di sekitar lokasi, mereka lalu menangkap dan mengikatnya dengan menggunakan tali dan kain. Tak lama berselang, datang petugas BKSDA Denpasar.

"Setelah ditangkap buaya air asin tersebut diangkut menggunakan mobil menuju kantor BKSDA Denpasar," terang Kasi Humas.




Panglima TNI Terima Paparan Rencana Pendidikan Reguler LI Sesko TNI TA 2023


BALIKINI.NET | JAKARTA — Panglima  TNI Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M., menerima paparan tentang Rencana Pendidikan Reguler LI Sesko TNI TA 2023 dari Komandan Sekolah Staf dan Komando (Dansesko) TNI Marsdya TNI Kusworo, S.E., M.M., bertempat di Ruang Rapat Paripurna Lt.III Gedung Soedirman Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (4/1/2023).

Dalam paparannya Dansesko TNI menyampaikan salah satu dasar rencana pelaksanaan Pendidikan Reguler LI Sesko TNI TA 2023 adalah lima arahan  Panglima TNI, yaitu kembalikan marwah Dikreg Sesko TNI yakni penguatan materi Operasi Gabungan (Opsgab) dan Operasi Bersama (Opsma), tambahkan materi operasi bersama untuk Operasi Militer Perang (OMP) dan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), seleksi Peserta Didik (Serdik) dan pelaksanaan pendidikan sesuai ketentuan (tripola dasar pendidikan), melaksanakan pembinaan jasmani dengan lari kartu 2 pos serta  laksanakan koordinasi dengan Sesko Angkatan untuk sinkronisasi Program Kegiatan Bersama (PKB) Opsgab dan PKB Kejuangan (Juang).

Adapun pendidikan akan dilaksanakan selama 8 bulan yang akan dibuka pada 8 Maret sampai dengan 30 November 2023. Untuk jumlah peserta didik berjumlah 150 perwira siswa (pasis) terdiri atas 128 Pasis TNI, 15 Pasis Polri serta 7 Pasis dari manca negara atau negara sahabat (Australia, India, Arab Saudi, Malaysia, Singapura dan Brunei Darussalam).   Sasaran pendidikan merujuk pada Tripola dasar pendidikan meliputi akademik, kepribadian dan jasmani.

Pada kesempatan itu Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono menyampaikan untuk kembali lagi kepada marwah Sesko TNI seperti awal dulu didirikan disamping mengikuti perkembangan teknologi dan pengetahuan ke depan. “Karena TNI sampai saat ini masih darat, laut, udara dan doktrin operasi gabungan TNI juga ada, dasar-dasar untuk melaksanakan operasi gabungan dan dalam pengerahan kekuatan TNI juga masih menggunakan doktrin operasi gabungan TNI. Tentunya itu masih relevan dan masih digunakan belum berubah,” ucapnya.

Panglima TNI menambahkan bahwa Sesko TNI didirikan tentunya sebagai aktualisasi dari doktrin operasi gabungan TNI.  Harapannya Sesko Angkatan sebagai dasar nantinya melangkah menjadi ke Sesko TNI, karena Sesko TNI tingkatannya lebih strategis sebagai Kogab, sedangkan Sesko Angkatan sebagai Pangkogasgab. “Supaya nantinya termasuk kurikulum pelaksanaan di tiap-tiap Angkatan.  Ini agar disamakan, sehingga nanti ketika PKB Opsgab dan PKB Ops Juang itu betul-betul selaras,” tuturnya.

Turut hadir pada kegiatan tersebut diantaranya Kasum TNI Letjen TNI Eko Margiyono, M.A., Irjen TNI Letjen TNI (Mar) Bambang Suswantono,  S.H., M.H., M.Tr.(Han), Asrenum Panglima TNI Laksda TNI Hery Puranto, S.E., M.M., Aspers Panglima TNI Marsda TNI Samsul Rizal, S.I.P., M.Tr.(Han) dan para Pejabat Utama Mabes TNI dan Angkatan. (**)

Rabu, 04 Januari 2023

Dampak Angin Kencang, Bale Bengong Ambruk


BALIKINI.NET | KARANGASEM — Akibat angin kencang yang bertiup di wilayah Karangasem, Selasa (3/1/2023) beberapa bangunan rusak. Rata-rata kerusakan  yang terjadi diakibatkan oleh pohon tumbang tertiup angin kencang, kemudian tumbangan pohon mengenai bangunan.

Salah satu bangunan yang rusak akibat angin kencang ialah bangunan bale gong di Pura Dadia Penataran Tangkas Gunung Sari, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem. Kondisi bangunan bale gong sangat memprihatikan, yakni atap sudah ambruk. Seluruh bagiannya ta dapat diselamatkan.  

Salah satu saksi yakni Koko Subrata mengatakan "Saat itu saya suara keras seperti benda terjatuh. Setelah saya cek ternyata berasal dari bangunan bale gong. Saya lalu memastikan dan saya dapati sudah ambruk," ujarnya yang merupakan warga Manggis. Kemudian iapun memberitahu pengempon pura.

Tak main-main, kerugian akibat kejadian ini bahkan mencapai lebih dari 100 juta rupiah, karena seluruh bangunan tersebut tidak ada yang dapat diselamatkan.

Sementara,Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Karangasem I Putu Eka Putra Tirtana mengatakan dari tanggal 2 Januari hingga 4 Januari 2023 dampak kejadian akibat angin kencang mencapai total 114 kejadian. 

"Hingga saat inipun, angin masih berhembus kencang. Dampak masih ada dan saat ini sedang kami tangani satu persatu. Untuk sekarang ini kami sedang laksanakan penanganan di wilayah Seraya," katanya ketika dikonfirmasi, Rabu (4/1/2023). (Ami)

Satgas Yonif Mekanis 203/AK Laksanakan Anjangsana Ke Rumah Bapak Kepala Desa


BALIKINI.NET | BALINGGA — Pos Balingga Satgas Yonif Mekanis 203/AK melaksanakan kegiatan anjangsana ke rumah Bapak Miki Wenda selaku Kepala Desa Balingga, Distrik Balingga guna mempererat tali silaturahmi dan untuk sama-sama menjaga wilayah tetap kondusif terutama di Distrik Balingga, Kabupaten Lanny Jaya, Papua. Selasa (3/01/2023). 

Hal tersebut disampaikan oleh Danpos Balingga Satgas Yonif Mekanis 203/AK Lettu Inf Faisal Ramadhan dalam keterangannya di Distrik Balingga. 

“Kegiatan anjangsana ini merupakan upaya Pos Balingga Satgas Yonif Mekanis 203/AK untuk terus dekat dengan masyarakat maupun untuk tetap menjaga silaturahmi yang telah terjalin selama ini dengan masyarakat di Desa Balingga Distrik Balingga serta tetap sama-sama menjaga keamanan wilayah ini tetap kondusif,” ungkap Danpos Balingga.

Disela-sela melaksanakan anjangsana, personel Pos Balingga pun memberikan kado di awal tahun berupa sepasang sepatu kepada keluarga Bapak Miki Wenda untuk digunakan beraktifitas sehari-hari.

Bapak Miki Wenda mengungkapkan dirinya sangat berterima kasih kepada personel Pos Balingga yang telah berkunjung maupun bersilaturahmi dan mengecek keadaan keluarganya serta memberikan sepasang sepatu. 

“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada Bapak TNI yang selalu hadir untuk masyarakat dan semoga Bapak TNI selalu diberikan keselamatan selama bertugas,” ucapnya.

Gerak Cepat Wawali Arya Wibawa Tinjau Korban Bencana di Denpasar


BALIKINI.NET | DENPASAR — Sehari setelah mendapat laporan terjadinya bencana di beberapa wilayah Kota Denpasar, Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa bersama Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana dan OPD terkait langsung mengambil langkah cepat dengan meninjau lokasi bencana di beberapa titik bertepatan dengan Penampahan Galungan, Selasa (3/1). 

Peninjauan dilaksanakan dengan menyasar beberapa titik, yakni korban angin kencang atap rumah warga yang runtuh di wilayah Kelurahan Serangan dan wilayah Kelurahan Pedungan, serta Bale Gong roboh di Pura Desa Adat Cengkilung. Selain peninjauan, kordinasi menyeluruh terus dioptimalkan guna mendukung percepatan penanganan serta menciptakan solusi bersama. Dalam kesempatan tersebut juga turut diserahkan bantuan obat-obatan, pakaian, serta sembako bagi masyarakat yang terdampak. 

Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa didampingi Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana mengatakan, peninjauan ini dilaksanakan sebagai upaya untuk memastikan optimalisasi penanganan. Hal ini utamanya untuk memastikan kondisi masyarakat yang terdampak serta mencari solusi yang terbaik kedepan. 

Dimana, lanjut Arya Wibawa, Pemkot Denpasar pada prinsipnya ikut prihatin atas musibah yang terjadi. Namun demikian, secara jangka pendek pihaknya menawarkan masyarakat yang terdampak untuk mendapatkan bantuan baik itu bedah rumah maupun bantuan sosial. 

“Tadi bersama seluruh OPD sudah kita sepakati, namun untuk pilihanya kita kembalikan kepada masyarakat, yang terdampak bisa kita bantu melalui skema bedah rumah ataupun bantuan sosial, sehingga kedepan masyarakat memiliki rumah yang layak huni,” ujarnya

Tak hanya itu, Arya Wibawa mengakui bahwa akhir-akhir ini cuaca masih ekstrim. Terlebih lagi angin kencang disertai hujan. 

"Sesuai dengan prediksi BMKG, bahwa memang awal tahun cuaca eksrim, dapat kami sampaikan angin kencang membuat sejumlah pohon tumbang, saat ini sedang ditangani," ujarnya

Lebih lanjut Arya Wibawa mengimbau masyarakat untuk hati-hati dan waspada. Hal ini lantaran dalam situasi cuaca ekstrim, bencana bisa datang kapan saja. 

"Kami imbau kepada masyarakat, agar selalu hati-hati dan waspada, jika tidak begitu penting diimbau agar tidak bepergian, apalagi menjalang Hari Suci Galungan," ajak Arya Wibawa

Pihaknya juga mengajak semua pihak dan seluruh masyarakat mematuhi imbauan BMKG. Hal ini mengingat Forecaster on Duty BMKG telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrim wilayah Bali. 

"Mari kita patuhi bersama himbauan BMKG, disertai dengan sikap waspada dan hati-hati, dan untuk langkah antisipasi kami telah tugaskan BPBD dan DLHK untuk terus memantau dan merompes pohon perindang agar tidak membahayakan saat cuaca ekstrim, dan Satgas Biru DPUPR terus gencar membersihkan gorong-gorong dan saluran air untuk mengantisipasi banjir," kata Arya Wibawa. 

Berdasarkan data sementara BPBD Kota Denpasar, diketahui sebanyak 30 titik lokasi bencana. Dari jumlah tersebut sebanyak 25 merupakan pohon tumbang, sedangkan 5 lainya merupakan bangunan roboh dan atap jebol. (Ags/HumasDps).

Selasa, 03 Januari 2023

Tolak Keras Sistem Pemilu Proporsional Tertutup, AHY: Memundurkan Kualitas Demokrasi


BALIKINI.NET | JAKARTA — Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menolak keras upaya pengembalian sistem pemilu menjadi proporsional tertutup. Bagi AHY hal tersebut memundurkan kualitas demokrasi.

 “Kami Partai Demokrat menolak keras upaya untuk mengembalikan sistem pemilu, dari sistem proporsional terbuka menjadi proporsional tertutup. Ini memundurkan kualitas demokrasi, mengembalikan model kekuasaan sentralistik dan menafikkan kerja keras kader partai dalam membina konstituennya,” tegas AHY, Selasa (3/1). 

Bagi AHY sistem yang sudah berjalan selama ini (sistem proporsional terbuka) ditujukan untuk modernisasi partai. “Masalah-masalah yang muncul akibat penerapannya bisa dijawab dengan upaya perbaikan kolektif, tanpa harus menghancurkan langkah progresif yang sudah dijalankan selama ini,” tambahnya.

AHY mengajak semua pihak menjaga komitmen berdemokrasi dan menjaga amanah reformasi. “Keputusan penggunaan sistem pemilu adalah keputusan politik, hasil proses panjang legislasi dan kesepakatan politik yang legitimate,” tutur AHY. 

“Jangan sampai perdebatan ini mengacaukan fokus, perhatian, dan persiapan kita menuju Pemilu 2024. Jangan sampai pewacanaan sistem proporsional tertutup ini jadi alibi penundaan pemilu, hingga langkah awal menuju resentralisasi kekuasaan melalui pengembalian sistem pilpres tidak langsung. Mari jaga amanah Reformasi, agar Indonesia tidak mundur lagi ke model otokrasi,” tutup AHY.

Sebelumnya Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Hasyim Asy’ari memberi pernyataan  bahwa kemungkinan Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 akan kembali menggunakan sistem proporsional tertutup. (dna/csa)
© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved