-->

Rabu, 14 Oktober 2020

Update Covid-19 di Denpasar, 2 Orang Pasien Meninggal Dunia

 foto :  I Dewa Gede Rai

Kasus Positif Bertambah 30 Orang dan 30 Juga Pasien Dinyatakan Sembuh

Denpasar, BaliKini.Net - Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar kembali mencatat adanya pasien meninggal dunia dengan status positif Covid-19. Pada Rabu (14/10) sebanyak 2 orang pasien Covid-19 dinyatakan meninggal dunia. Sementara itu, di hari yang sama penambahan kasus sembuh dan kasus positif Covid-19 tercatat sama yakni 30 orang sembuh dan 30 orang positif. Persebaran kasus positif baru diketahui berada di wilayah 15 desa/kelurahan. 


 

“Kabar duka, 2 orang pasien Covid-19 dinyatakan meninggal dunia, kasus positif bertambah sebanyak 30 orang dan kasus sembuh bertambah sebanyak 30 orang, kami tetap mengajak seluruh masyarakat selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan mengingat kasus covid 19 masih terjadi penularan kembali,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai, saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19 Kota Denpasar di ruang Press Room Kantor Walikota Denpasar pada Rabu (14/10). 


Dewa Rai merinci bahwa 15 desa/kelurahan yang mencatatkan penambahan kasus positif yakni Desa Dauh Puri Kelod yang mencatatkan penambahan kasus tertinggi dengan 6 kasus positif baru. Disusul Desa Pemecutan Kelod yang mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 5 orang. Kelurahan Pedungan, Desa Padangsambian Kelod, Desa Dauh Puri Kangin, Desa Dangin Puri Kauh, Desa Sunerta Kauh, dan Kelurahan Panjer mencatatkan penambahan kasus positif sebanyak 2 orang. Sementara itu 7 desa/kelurahan mencatatkan penambahan masing-masing sebanyak 1 orang. Sedangkan, sebanyak 28 desa/kelurahan tidak mencatatkan penambahan kasus positif baru. 


Terkait pasien meninggal dunia, Dewa Rai menjelaskan bahwa pasien pertama diketahui seorang laki-laki usia 63 tahun yang berdomisili di Kelurahan Tonja, pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 29 September 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 13 Oktober 2020 dengan penyakit penyerta atau komorbid Sakit Jantung. Pasien kedua diketahui seorang laki-laki usia 62 tahun yang berdomisili di Kelurahan Sesetan, pasien dinyatakan positif Covid-19 pada 28 September 2020 dan dinyatakan meninggal dunia pada 7 Oktober 2020 dengan penyakit penyerta atau komorbid Hipertensi, Ginjal, Jantung dan Diabetes Militus. 


Dengan demikian, secara kumulatif  perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan angka sebagai berikut. Yakni kasus positif tercatat sebanyak 2.893 kasus, jumlah pasien sembuh di Kota Denpasar mencapai 2.608 orang  (90,15 persen), meninggal dunia sebanyak 67 orang (2,31 persen), dan yang masih dalam perawatan sebanyak  218 orang (7,54 )  


Dikatakan Dewa Rai, angka kasus positif covid 19 di Kota Denpasar dalam seminggu ini masih fluktuatif, klaster keluarga mendominasi pola penyebaran baru. Karenanya kami mengajak kewaspadaan dan kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan di masyarakat, mulai dari cuci tangan, menggunakan masker dan jaga jarak tetap ditingkatkan. 


“Mari bersama sama lebih waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, termasuk dalam lingkup rumah tangga dan lingkungan sekitar rumah, mengingat dua klaster yakni klaster keluarga dan perjalanan dalam daerah masih  mendominasi, hal ini mengingat arus mobilitas di Denpasar sangat tinggi, disamping juga ada klaster upacara keagamaan dan klaster perkantoran," ujar Dewa Rai.


Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa GTPP mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.


Melihat perkembangan kasus ini Dewa Rai kembali mengingatkan agar semua pihak ikut berpartisipasi untuk mencegah penularan covid 19 tidak semakin meluas.  "Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas," kata Dewa Rai. (Hms) 

Sebanyak 109 orang bertambah kasus Positif Covid-19 di Bali


Denpasar ,BaliKini.Net -
Pandemi masih terus berlangsung, namun sejumlah tempat angkringan diwilayah Denpasar masih terlihat selalu pesat dan banyak yang tidak mengenakan masker. Padahal, kasus jumlah pasien yang terpapar virus ini makin meninggkat.


Rabu (14/10) terjadi penambahan sebanyak 109 orang yang tersebar melalui transmisi lokal. Sedangkan untuk pasien yang aembuh bertambah sebanyak 141 orang, dan meninggal sebanyak 7 orang.


" Secara kumulatif, terkonfirmasi Positif  menjadi 10.413 orang, sembuh 9.116 orang (87,54%), dan  meninggal mencapai 339 orang (3,26%). Kasus Aktif masih dalam perawatan ada 958 orang (9,20%)," tulis Petugas Satgas Provinsi Bali dalam keterangan riilisnya.



ang tersebar dalam perawatan di 17 RS rujukan, dan dikarantina di Bapelkesmas, UPT Nyitdah, Wisma Bima dan BPK Pering.


Dengan terus terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Bali, ditegaskan kepada seluruh desa adat menghentikan segala bentuk keramaian yang mendatangkan banyak orang. 


Untuk sementara, pelaksanaan upacara adat atau keagamaan yang sudah terporgram agar dilaksanakan dengan jumlah peserta ynag terbatas dan memenuhi protokol kesehatan  


"Serta semua bentuk kegiatan adat yang melibatkan banyak orang, seperti pasangkepan, patedunan, dan sejenisnya supaya dilaksanakan dengan jumlah peserta yang sangat terbatas," tutupnya.[ar/r5]

Kecanduan Ganja, Bule Rusia ini Dihukum 5,5 Tahun


Denpasar ,BaliKini.Net -
Evgenii Voronkin (30) Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia yang terjerat kasus kepemilikan ganja berat 1,19 gram netto, yang didampingi pihak Posbakum Peradi Denpasar, hanya bisa pasrah tatkala mejelis Hakim PN Denpasar menjatuhkan hukuman selama 5 tahun 6 bulan penjara.


Ketok palu hakim Ida Ayu Adnyana Dewi,SH.MH., diputuskan secara virtual dan lebih rendah dari tuntutan Jaksa Penuntut Umum (JPU) I Nyoman Triarta Kurniawan,SH yang sebelumnya mengajukan hukuman 8 tahun penjara.


Majelis hakim sependapat dengan isi dakwaan pertama Jaksa yang menjerar bule Rusia ini Pasal 111 ayat (1) UU RI No. 35 tahun 2009 tentang Narkotika. Terdakwa tanpa hak atau melawan hukum menerima narkotika golongan I dalam bentuk tanaman berupa ganja. 


"Mengadili terdakwa bersalah dan menghukum pidana penjara terhadap terdakwa selama 5 tahun 6 bulan penjara, dan denda sebesar Rp.1 miliar subsider 3 bulan penjara," putus hakim.


Terdakwa yang mengaku telah kencanduan ganja sejak masih berada di negaranya dan selalu menggunakannya sendiri. Mengaku masih heran jika dirinya dikatakan masuk katagori perantara, karena selama ini hanya mengkonsumsi sendiri.


Tertulis dalam dakwaan, bermula pada Minggu, 12 April 2020, pukul 20.00 Wita terdakwa terpantau petugas sedang duduk di pinggir jalan tepatnya di Jalan Kayu Aya Seminyak, Kuta, Badung, di sebuah taman dengan gerak gerik mencurigakan seperti mencari sesuatu.


Petugas kepolisian yang mencurigai, langsung mendekati terdakwa. Belum sempat didekati, tampak terdakwa langsung membuang sesuatu ke jalan. Selanjutnya petugas mengamankan terdakwa dan meminta mencari sesuatu yang telah dibuangnya.


Setelah berhasil ditemukan, petugas meminta terdakwa untuk membuka isi bungkusan yang sempat dibuang. Dari pemeriksaan, dalam bungkusan gulungan pelastik tersebut terdapat ganja. 


"Berat ganja yang diamankan mencapait 2,94 gram brutto atau 1,19 gram netto. Terdakwa mengakui ganja tersebut miliknya yang dibeli seharga Rp700 ribu untuk digunakan sendiri," demikian Jaksa Triarta.[ar/r5]

Ada Dana Hibah Sebesar Rp3,3 Triliun Bagi Pelaku Usaha Pariwisata


Denpasar.BaliKini.Net  -
Dengan ditandai pemukulan kulkul oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Wishnutama Kusubandio didampingi oleh Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati, Wakapolda Bali I Wayan Sunartha dan Kasdam IX/ Udayana  Brigjen TNI Candra Wijaya meluncurkan secara resmi program 'We Love Bali' di Bali Safari and Marine Park, Rabu ( 14/10).


Program 'We Love Bali' merupakan bentuk edukasi sekaligus kampanye penerapan protokol kesehatan berbasis clean, healty, safety, environment ( CHSE), yaitu kebersihan, kesehatan, keamanan, dan lingkungan hidup dalam tempat-tempat wisata untuk memastikan keamanan wisatawan. 


Melalui kampanye CHSE ini diharapkan membentuk ' safety awarenes' yang perlahan tercipta dalam mindset pelaku usaha di Bali dan juga wisatawan. 


Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardana Sukawati dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas diluncurkannya program 'We Love Bali' dimana seperti  diketahui bersama sektor pariwisata merupakan lokomotif dari perekonomian masyarakat Bali dan sektor ini sangat terdampak akibat pandemi Covid 19. 


Oleh karena , melalui program 'We Love Bali ' ini diharapkan dapat mendukung industri pariwisata Bali agar mulai bergerak dan semangat kembai berkarya sekaligus memberikan edukasi dalam mengimplementasikan protokol kesehatan bagi pelaku usaha pariwisata, masyarakat pengelola destinasi wisata dan masyarakat umum tentunya. 


" Kami sangat mengapresasi atas segala upaya dari pemerintah pusat dalam mengakselerasi pariwisata serta pertumbuhan ekonomi Bali. Kami berharap program ini dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap pariwisata Bali sekaligus meningkatkan pertumbuhan ekonomi Bali di triwulan ketiga dari keterpurukannya pada triwulan dua, " bebernya.


Sementara itu Menparekraf Wishnutama mengatakan, Kemenparekraf/Baparekraf bersama Kemenkeu juga telah menyiapkan dan segera menyalurkan dana hibah pariwisata sebesar Rp3,3 Triliun bagi pelaku usaha pariwisata dan pemerintah daerah untuk membantu meningkatkan penerapan protokol kesehatan di destinasi wisata.


Diharapkan dengan kucuran dana tersebut tercipta rasa aman dan nyaman bagi wisatawan sekaligus membantu industri pariwisata bertahan di tengah pandemi. 


"Tujuan utama dari hibah pariwisata ini untuk membantu pemerintah daerah serta industri hotel dan restoran yang saat ini sedang mengalami gangguan financial serta recovery penurunan pendapatan asli daerah akibat pandemi Covid 19 dengan jangka waktu pelaksanaan hingga Desember 2020," ungkapnya.


Terdapat 12 program perjalanan (famtrip) yang masing-masing akan berlangsung selama tiga hari dua malam ke berbagai destinasi di Bali. Program famtrip tahap pertama sebelumnya telah dijalankan beberapa waktu lalu ke destinasi di Denpasar, Lovina dan Kintamani. 


Masyarakat akan diajak meninjau destinasi dan melihat langsung penerapan protokol kesehatan yang dijalankan pelaku usaha pariwisata dan ekonomi kreatif. Perjalanan masyarakat itu juga dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat.[ar/r5]

Endek Dipilih Sebagai Bahan Busana 'summer'


Denpasar ,BaliKini.Net -
Christian Dior, rumah mode tersohor yang berpusat di Paris telah memilih endek sebagai salah satu bahan untuk koleksi busana spring/summer yang akan diproduksi tahun 2021 mendatang. 


Untuk memperoleh bahan busana bermotif endek, Dior harus memenuhi sejumlah syarat terkait upaya pelestarian dan perlindungan terhadap kain tenun tradisional kebanggaan masyarakat Bali ini. 


Syarat itu dikemukakan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Bali Ny Putri Suastini Koster saat menerima Tim Ad Hoc Kerjasama Dior Kementerian Luar Negeri  (Kemenlu) RI di Ruang Pertemuan Jayasabha, Rabu (14/10).


Kepada Tim Ad Hoc Kemenlu RI, Ny Putri Koster yang didampingi Kadis Perindustrian dan Perdagangan  I Wayan Jarta dan Kadis Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah I Wayan Mardiana menyampaikan rasa bangga karena salah satu kain tenun tradisional Bali dilirik oleh rumah mode yang sudah mendunia. 


Bahkan, ia menyebut kabar yang diterimanya akhir September lalu itu seperti sebuah mimpi. “Di tengah pandemi, tiba-tiba kita dikejutkan kabar menggembirakan. Pastinya sangat bangga ya,” ucapnya. 


Namun rasa bangga itu menyisakan kekhawatiran kalau endek akan bernasib sama dengan tenun rangrang. Ia menceritakan pada suatu masa tenun khas Nusa Penida itu sempat booming dan motifnya ditiru dan diproduksi secara massal. 


“Orang luar ikut memproduksi motif rangrang hingga pada titik tertentu kehilangan selera pasar. Saya tak ingin hal tersebut terjadi pada kain endek,” ungkapnya.


Oleh sebab itu, ia mengajak semua pihak menjadikan pengalaman tersebut sebagai sebuah pelajaran. Jangan dibutakan oleh rasa bangga lalu abai terhadap kewajiban untuk menjaga dan melestarikan. 


Dalam konteks perlindungan dan pelestarian kain endek, ia pun menyebut sejumlah syarat mutlak yang harus dipenuhi oleh rumah mode Christian Dior dalam pemenuhan kebutuhan bahan endek untuk koleksi busananya tahun 2021 mendatang. 


Pertama, Dior wajib menggunakan kain endek yang benar-benar diproduksi oleh perajin Bali. Syarat lainnya, pihak Dior juga harus memahami bahwa endek bukanlah tenun yang bisa diproduksi secara massal dengan motif dan warna yang seragam. 


“Kain kita ini punya keterbatasan dalam produksi, selain itu dalam teknik pewarnaan sangat dipengaruhi oleh sinar. Jadi, celupan pertama dan berikutnya pasti akan ada perbedaan,” urainya. 


Syarat lain yang ditawarkan dalam kejasama ini adalah keterlibatan eksportir putra daerah Bali. Dirinya menyebut, sejumlah syarat yang diutarakannya itu murni dalam bidang tugasnya selaku Ketua Dekranasda yaitu menjaga kelestarian tenun tradisional. 


Dalam kesempatan itu, pendamping orang nomor satu di Bali ini juga menyinggung upaya melindungi kain tenun tradisional Bali agar tak mudah diklaim oleh pihak luar. Ia mengharapkan arahan dari pemerintah pusat agar kerja sama ini dapat terlaksana dan memberi manfaat positif bagi kemajuan UMKM dan kesejahteraan masyarakat Bali. Termasuk juga dalam hal perlindungan hak cipta.


Kadisperindag Wayan Jarta menambahkan bahwa pihaknya secara intensif telah melakukan komunikasi dengan pihak Dior dan juga jajaran Kemenlu. Dari hasil koordinasi, diperoleh informasi bahwa pemilihan kain endek yang diperagakan pada pembukaan Paris Fashion Week di Jardin de Tuileries, Paris, Selasa (29/9) itu diperoleh dari hasil searching di internet. 


Pihaknya pun telah menghubungi produsen pemasok kain endek yang diperagakan pada ajang tersebut. “Kami sempat hubungi dan ketika kami sampaikan bahwa syaratnya harus perajin lokal Bali, mereka angkat tangan,” imbuhnya. 


Disperindag Bali akan mengawal kerja sama ini untuk menjamin pasokan bahan benar-benar berasal dari Bali. Pihak Pemprov Bali juga berharap bisa bertemu langsung dengan tim dari rumah mode Christian Dior untuk membicarakan kerja sama ini. 


Sementara itu, pimpinan rombongan Tim Ad Hoc Kemenlu RI Dyah Lestari Asmarani menyampaikan bahwa timnya mendapat penugasan khusus untuk menindaklanjuti rencana penggunaan bahan endek untuk koleksi busana Dior tahun 2021 mendatang. 


Perempuan yang menduduki jabatan Ketua Sekretariat Tim Pecepatan Pemulihan Ekonomi (TPPE) Kemenlu ini sependapat untuk mengedepankan upaya pelestarian kain endek. 


“Pada prinsipnya kami akan memastikan dan mengawal agar kerja sama ini berjalan dengan baik dan sama-sama menguntungkan,” katanya. 


Terkait upaya perlindungan terhadap kain endek, anggota Tim Ad Hoc Kemenlu Erik Mangajaya menyarankan Pemprov Bali menerapkan Sistem Ekspresi Budaya Tradisional. 


Menurutnya, sistem perlindungan ini akan mendorong dan memperkuat promosi serta pengembangan ekonomi kreatif termasuk UMKM di Bali. Untuk mencegah tindakan misappropriation terhadap kain endek, ia menyarankan Pemprov Bali menempuh dua langkah. 


Pertama, menetapkan peraturan daerah mengenai seni budaya tradisional kain endek Bali. Kedua, mendaftarkan kain endek Bali pada Database Kekayaan Intelektual Komunal Kemenkumham atau Sistem Pengelolaan Data Pokok Kebudayaan Kemendikbud.[ar/r5]

Pemuda Depresi Bakar Warung dan Mobil Orang Dihukum 4 Tahun


Denpasar,Balikini.Net  -
Pandemi yang mewabah mengharuskan Ahmad Baihaqi, kehilangan pekerjaanya. Kondisi ini membuatnya terlihat depresi dan nekat membakar mobil dan warung milik orang lain.


Akibat perbuatannya itu, Majelis Hakim yang diketahui Hari Supriyanto,SH.MH.menjatuhkan hukuman pidana selama 4 tahun penjara dalam sidang telekonferens di PN Denpasar.


Hukuman yang diberika kepada Ahmad, setidaknya sudah mengurangi satu tahun dari tuntutan yang diajukan Jaksa I Made Santiawan,SH selaku penuntut umum.


Pemuda 25 tahun asal Banyuwangi, oleh hakim dinilai bersalah melakukan tindakan yang meresahkan dan merugikan orang lain sebagaimana tertuang dalam hukum pidana Pasal 187 ayat (1) KUHP, yang melakukan pembakaran mulai dari mobil hingga warung di 7 TKP.


Aksi pembakaran itu dilakukan terdakwa lantaran stres diputus kerja sebagai karyawan toko imbas dari pandemi Covid-19. "Menghukum pidana penjara kepada terdakwa selama 4 tahun dikurangi selama terdakwa berada dalam tahanan sementara," putus Hakim.


Diuraikan Jaksa Santiawan, tindak pidana yang dilakukan terdakwa ini terjadi pada h Senin, 29 Juni 2020, sekitar pukul 04.30 WITA di Jalan Gunung Karang Gang Kubu Padi Banjar Monang Maning Desa Pemecutan, Kec. Denpasar Barat Kota Denpasar.


Saat itu, terdakwa membakar terpal yang membungkus mobil Daihatsu Xenia DK 1182 FG, tahun 2011, warna silver metalik, Noka  milik saksi Beni Setio Budi yang dipakir di sebuah tanah kosong. Setelah itu, terdakwa kemudian pergi kearah barat dengan menggunakan sepeda gayung warna hitam.


Lalu, terdakwa berhenti di pertigaan Gang Mirah Hati Denpasar (di ujung Gang) karena melihat ada terpal menutupi sebuah warung. Terdakwa mengulangi aksi dengan membakar terpal warung tersebut. 


Saat aksinya ini dilihat warga, terdakwa langsung kabur ke arah selatan. "Akibat perbuatan terdakwa, saksi Beni Setio Budi mengalami kerugian kurang lebih Rp 50.000.000," Ujar Jaksa Santiawan.


Dalam keterangan dipersidangan, terdakwa dengan enteng mengaku bukan hanya kali ini saja melakukan aksi pembakaran. Terakhir pada Kamis, 25 Juni 2020 sekira jam 05.00 WITA bertempat di Jalam MT. Hariono Denpasar.


Ia membakar terpal penutup Rolling Door Toko Sepatu. "Bahwa terdakwa melakukan aksi pembakaran sebanyak tujuh lokasi," demikian Jaksa Santiawan.[ar/r5]

Gubernur Koster Kukuhkan Pengurus APBEDNAS Bali


Denpasar,Balikini.net  -
Gubernur Bali Wayan Koster berharap anggaran yang dikelola di desa digunakan secara lebih terfokus. Hingga hasilnya dapat lebih dirasakan oleh warga desa. Misalnya sebagian diplot untuk pengelolaan sampa hingga Bali bisa menyelesaikan persoalan sampah di sumbernya. 


Hal ini disampaikan Gubernur Koster saat pengukuhan pengurus Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa Nasional (APBEDNAS) Provinsi Bali masa bakti 2020- 2025 di Wantilan Kertha Sabha, Jaya Sabha, Denpasar, Selasa (13/10)


Gubernur Koster mengatakan pentingnya mengurus desa secara utuh dan tuntas, karena sebagian besar masyarakat Indonesia berada di wilayah pedesaan.


“Kalau desa ini kita bangun dengan baik, di dalamnya ada rakyatnya yang sebagian besar ada di desa, berarti sebagian besar masalah bangsa ini selesai,” kata mantan anggota DPR RI tiga periode yang turut membidani lahirnya Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.


Ia menambahkan jika pembangunan di desa bisa dijalankan dengan baik, perekonomiannya berkembang maka masyarakat akan bekerja di desa. 


“Hidup dia di desa, mau dia berkerumun di desa, membangun desanya, membangun perekonomiannya dan dia akan membuka lapangan kerja di desa,” ujarnya.  


Menurutnya kalau itu bisa dilakukan selain meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa, juga akan menyeimbangkan pembangunan antar wilayah secara horizontal maupun vertikal sehingga secara otomatis mengurangi arus perpindahan penduduk dari desa ke kota.


Untuk melaksanakan pembangunan di desa, ditegaskannya tentu dibutuhkan anggaran. Itu sebabnya  ia memperjuangkan agar anggaran APBN bisa dialokasikan ke desa. Bali mendapatkan anggaran Rp 657 miliar dari APBN untuk 636 Desa. Ini berarti rata-rata desa di Bali mendapatkan dana Rp 1 miliar lebih. 


Menurutnya dana ini harus digunakan secara lebih terfokus untuk pembangunan yang dampaknya signifikan untuk masyarakat dan bukan dibagi secara merata ke hal-hal kecil yang tidak penting bagi masyarakat


Itu sebabnya ia meminta Badan Permusyawaratan Desa (BPD) sesuai dengan fungsinya untuk ikut mendukung mengawal kepala desa untuk menggunakan anggaran yang ada di desa secara akuntabel dan transparan. 


“Itulah namanya BPD. Menjadi fasilitator rakyat untuk mengelola anggaran di desa ini supaya kepala desa mendapat masukan secara kelembagaan melalui BPD supaya kepala desanya itu bisa menggunakan anggarannya dengan baik sesuai aspirasi dan harapan masyarakat,” kata Ketua DPD PDIP Provinsi Bali.[ar/r5]

Dandim 1617 Jembrana hadiri Vidcon Perihal Sosialisasi Digitalisasi Pembayaran Dengan Sistem QRIS Di Lingkungan TNI Se-Bali


Jembrana ,BaliKini.Net -
Dandim 1617 Jembrana Letkol Inf  Hasrifuddin Haruna, S. Sos bersama  Kasdim , Seluruh Perwira serta Para Bati Staf dan Bati TUUD Jajaran Kodim 1617 Jembrana  menghadiri Video Confrence (Vicon) yang berlangsung di Aula Makodim 1617 Jembrana Jalan Ngurah Rai No 135 Negara, Rabu (14/10/2020)


Acara Video Confrence  terkait tentang digitalisasi pembayaran dengan sistem QRIS di lingkungan TNI se-Bali bekerjasama dengan Bank Indonesia Provinsi Bali pada Tatanan Kehidupan Baru dipimpin langsung oleh Komandan Korem 163 Wirasatya Brigjen TNI Husein Sagaf, SH. 


Danrem 163 Wirasatya Brigjen TNI Husein Sagaf, SH dalam sambutannya mengatakan Vicon terkait digitalisasi pembayaran dilaksanakan agar seluruh Prajurit TNI khususnya Korem 163 Wirasatya mengetahui dan memahami sistem pembayaran digital dengan menggunakan sistem QRIS dihadapkan dengan situasi Pandemi Covid-19 saat ini terkait penerapan protokol kesehatan salah satunya sosial distancing. Sehingga melalui pembayaran digital dapat mengurangi terjadinya transaksi atau pembayaran dengan uang cash. 


Lebih lanjut Danrem berharap agar peserta Vicon menyimak dengan baik serta menanyakan apabila ada hal yang belum dipahami terkait penjelasan cara penggunaan sistem QRIS dalam pembayaran digital.


Sementara itu menurut Dandim 1617 Jembrana Letkol Inf Hasrifuddin Haruna, S. Sos ditengah Pandemi Covid-19 perlu adanya langkah dan upaya untuk menerapkan protokol kesehatan. Dengan adanya terobosan dari Bank Indonesia melalui pembayaran digital dengan sistem QRIS akan mempermudah pembayaran dan tentunya dapat mengurangi terjadinya kontak orang dalam setiap transaksi. Kontak orang secara langsung menjadi salah satu faktor utama penyebaran Covid-19.


"Semoga dengan adanya terobosan dari Bank Indonesia ini mampu mengurangi penyebaran Covid-19" harap Dandim 


Sosialisasi digitalisasi pembayaran non tunai dalam kehidupan era baru ini adalah sistem pembayaran dengan digital utk mencegah penyebaran Covid-19 yang saat ini sedang melanda. QRIS dibuat untuk mempermudah dalam transaksi pembayaran yang aman. melaui sistem pembayaran yang meminimalkan kontak fisik dalam bertransaksi. Untuk itu, Bank Indonesia terus berupaya mendorong transaksi non tunai terutama yang bersifat contactless untuk bertransaksi dibandingkan alat pembayaran menggunakan uang atau kartu. Untuk itu memasuki era digital Bank Indonesia telah mempersiapkan dengan mengeluarkan standarisasi QR Code atau QR Code Indonesian Standard (QRIS). QRIS merupakan standar instrument pembayaran berbasis digital dan bersifat contactless. (Suar)

Selasa, 13 Oktober 2020

Trump, Biden Saling Kecam di Negara-negara Bagian Penting

Joe Biden, calon presiden dari Partai Demokrat, berfoto bersama dengan para pendukungnya saat kampanye di Toledo, Ohio, Senin, 12 Oktober 202

AS,BaliKini.Net -
Hanya tersisa tiga minggu tersisa menjelang Hari Pemilu, beberapa negara bagian diperkirakan akan menentukan apakah mantan wakil presiden Joe Biden bisa mengalahkan Presiden Donald Trump untuk masa jabatan kedua. Ini menyebabkan kedua kampanye yang bersaing memusatkan perhatian di Florida, Ohio dan Pennsylvania pada awal minggu yang kritis.

"Kelas politik yang korup sangat ingin merebut kembali kekuasaan mereka dengan cara apa pun yang diperlukan," kata Trump di Sanford, Florida, Senin (12/10) malam.

"Kita lah yang menghalangi mereka," lanjut Trump.

Trump menuduh Biden dikuasai "kaum globalis radikal" dan telah menyerahkan kendali Partai Demokrat kepada "sosialis, Marxis, dan ekstremis sayap kiri."

Ini merupakan kampanye pertama presiden sejak ia dirawat di rumah sakit karena Covid-19, penyakit yang disebabkan oleh virus corona.

"Setiap orang akan mengalami hal yang sama," kata Trump mengenai perawatan virus corona yang mencakup, campuran antibodi percobaan yang sulit diproduksi, dan mahal, serta obat antivirus intravena yang saat ini hanya diizinkan untuk penggunaan darurat.

“Saya merasa sangat kuat. Saya akan berjalan ke arah hadirin itu," kata Trump, petahana Partai Republik yang menyatakan sekarang kebal dari virus corona. “Saya akan mencium semua orang yang hadir. Saya akan mencium laki-laki dan perempuan."

Di antara kerumunan ribuan orang di bandara yang berkumpul di luar ruangan untuk mendengar pidato Trump selama satu jam, hanya sedikit yang mengenakan masker.

Ketika pesawat kepresidenan Air Force One sedang dalam penerbangan ke Florida, Gedung Putih merilis memo dari dokter presiden, Sean Conley, yang menyatakan Trump dinyatakan negatif dari virus corona selama dua hari berturut-turut, tetapi tidak menyebutkan kapan ia dites.

Conley, yang menemani Trump ke Florida pada Senin (12/10) mengatakan penilaian tim medis itu menyatakan "bahwa presiden tidak menularkan virus pada orang lain".

Sementara itu, Wakil Presiden Mike Pence berkampanye di Ohio pada Senin (12/10).

Pidato Pence, di sebuah perusahaan konstruksi di Columbus, pada menit pembukaan beberapa kali di sela oleh pengunjuk rasa. Seorang laki-laki meneriakkan pertanyaan kepada wakil presiden, termasuk "Bagaimana Anda menyebut diri Anda seorang Kristen?" sebelum ditegur dengan keras oleh orang banyak dan digiring keluar.

Menurut perusahaan pemasaran politik, demonstrasi tersebut digelar oleh kelompok progresif yang didirikan oleh Senator AS Bernie Sanders.

Kandidat presiden dari Partai Demokrat Biden juga berkunjung ke Ohio pada Senin (12/10).

"Mereka yang buta sudah tersingkir dari rakyat Amerika," kata Biden kepada serikat pekerja mobil di Toledo pada rapat umum di mana 30 klakson mobil menggantikan tepuk tangan.

“Mereka (rakyat AS) telah melihat kombinasi dari pandemi, krisis ekonomi, ketidaksetaraan rasial yang kita hadapi dan apa yang terjadi secara internasional. Mereka siap untuk melangkah. Mereka tahu kita harus berubah. "

Setelah di Toledo, Biden berpidato di Cincinnati, di mana dia berbicara mengenai hampir 215.000 warga Amerika telah meninggal karena Covid-19 dan memprediksi bahwa 200.000 lainnya mungkin akan mati pada akhir Januari, “semua karena presiden hanya mengkhawatirkan satu hal - pasar saham - karena ia menolak mengakui sains."

Pada Selasa (13/10), Biden menuju Florida, sementara Trump akan mengadakan rapat umum di Pennsylvania.

Menurut jajak pendapat terbaru Real Clear Politics, Biden unggul 7 poin persentase di Pennsylvania, yang dianggap sebagai salah satu negara bagian paling punting oleh kedua kampanye. Di Florida, Biden unggul lebih kecil, 3,7 poin persentase dari presiden. [my/ft]

Bupati Suwirta Tinjau Pamsimas Desa Nyalian

Klungkung,BaliKini.Net - Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta meninjau pengerjaan proyek Pamsimas (Penyediaan Air Minum dan Sanitasi Berbasis Masyrakat) di Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, pada Selasa (13/10/2020). Pamsimas mengerjakan proyek pengangkatan air dari sumber mata air di Dusun Tegalwangi, Desa Nyalian. Turut hadir mendampingi beliau Kepala Dinas PU Kabupaten Klungkung Anak Agung Lesmana, Camat Banjarangkan I Dewa Komang Aswin dan Perbekel Desa Nyalian Cokorda Gede Agung Maha Putra.


Dalam tinjauannya tersebut, Bupati Suwirta berharap proses pengerjaan dan pengelolaannya agar dijalankan dengan baik, sehingga masyarakat bisa menikmati air dengan harga yang lebih murah. Dalam hal pemeliharaan juga harus disiapkan teknis khusus. Selain itu, Bupati juga berharap kepada Perbekel jika Pamsimas ini sudah beroperasi masyarakat bisa memanfaatkan program ini dengan sebaik-baiknya. "Pastikan dulu berapa debit airnya setelah itu pengelolaannya agar dilakukan dengan baik," harap Bupati Suwirta.


Menurut Perbekel Desa Nyalian Cokorda Gede Agung Maha air yang di angkat berkapasitas lima liter per detik. Air yang diangkat selanjutnya akan ditampung resertoar dengan daya tampung 27 ribu liter atau 27 kibik. Air ini nantinya akan dimanfaatkan kebutuhan masyarakat Dusun Tegalwangin. Namun tidak menutup kemungkinan jika seluruh masyarakat disini sudah terlayani air Pamsimas dan debit air masih mencukupi akan disalurkan ke wilayah lainnya di Desa Nyalian. "Ini untuk memenuhi kebutuhan di Dusun Tegalwangi dulu, kalau misalnya disini juga sudah penuh dan debit air masih stabil kita akan oper ke utara (wilayah Desa Nyalian)," sebutnya. (puspa).

Bupati Suwirta Support Pembangunan Subak Gombeng Nyalian


Klunkun,BaliKini.Net -
Untuk mempermudah akses menuju persawahan krama Subak Gombeng membangun jalan secara swadaya. Pembangunan jalan ini mendapatkan support atau dukungan dari Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta dengan menyumbang 75 sak semen. Pengerjaan jalan Subak Gombeng, Desa Nyalian, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung ini sempat ditinjau langsung Bupati Suwirta pada Selasa (13/10/2020). Turut hadir mendampingi beliau Kepala Dinas PU Kabupaten Klungkung Anak Agung Lesmana, Camat Banjarangkan I Dewa Komang Aswin, Perbekel Desa Nyalian Cokorda Gede Agung Maha Putra serta Kelian Subak Gombeng Kelod Desa Nyalian I Wayan Mustika.


Dalam tinjauannya, Bupati Suwirta berjibaku menelusuri sawah yang dipadati lumpur tanah dengan luas 144 Hektare. Setelah melihat lokasi dilapangan, Bupati Suwirta mengapresiasi penuh atas semangat krama Subak yang sudah bergotong royong membangun akses jalan tersebut dan masyarakat pemilik sawah juga sudah merelakan sekian meter sawahnya yang digunakan untuk akses jalan/tracking sehingga nantinya bisa dikembangkan menjadi Desa Wisata. "Jadi sawah ini tidak hanya menghasilkan padi maupun bunga, tetapi bisa dimanfaatkan untuk potensi pariwisata," ujar Bupati Suwirta.


Bupati Suwirta juga menambahkan potensi ini agar segera dikonsep dulu siapa yang mengelola dan tentu harapan saya BumDes yang mengelola, sehingga nantinya Desa Wisata ini benar-benar dimiliki oleh Desa. Dalam pengembangan Desa Wisata ini konsepnya juga diharapkan berpariasi dan jangan menyamai konsep Desa Wisata yang lainnya. "Yang jelas saya support penuh kegiatan ini, mari jaga semangat gotong royong dengan tetap mengikuti Protokol Kesehatan (Prokes) seperti jaga jarak, memakai masker dan rajin mencuci tangan untuk menghindari penyebaran Covid-19," harap Bupati Suwirta kepada krama Subak.


Sementara itu, Kelian Subak Gombeng Kelod Desa Nyalian I Wayan Mustika mengatakan tujuan dari proses pengerjaan akses jalan ini yakni untuk memperlancar perekonomian para petani disamping itu juga untuk menunjang sarana prasarana fasilitas Agrowisata yang masih dibangun oleh krama Subak Gombleng. Sistem pengerjaannya ini juga dikerjakan secara swadaya gotong-royong oleh krama Subak. Untuk pembiayaannya sudah diberikan support langsung oleh Bapak Bupati berupa 75 sak dan donator-donator dari masing-masing krama 1 sak semen ditambah 10 truck pasir. Jumlah anggota sebanyak 490 krama dengan luas keseluruhan Subak 144 Hektare. "Terimakasih Bapak Bupati atas support dan dukungannya yang penuh semangat untuk krama Subak Gombleng," ujar Kelian Subak Gombeng Kelod Desa Nyalian I Wayan Mustika. (puspa).

Bantu warga terdampak, BPBD Jembrana Salurkan Air Bersih


Jembrana,BaliKini.Net -
Dampak curah hujan tinggi sejak senin lalu, menyebabkan dua banjar didesa Pengambengan  terendam banjir. Guna memenuhi kebutuhan warga akan air bersih , Pemkab Jembrana melalaui BPBD telah mendistribusikan air ke rumah-rumah warga, Selasa (13/10/2020).

Dikatakan Plt Kepala BPBD I Gusti Ngurah Dharma Putra penanganan kepada warga terdampak dilakukan  dengan mendistribusikan air bersih . Hal itu guna mengatasi terendamnya dua banjar akibat cuaca ekstrem serta hujan deras yang mengguyur Jembrana dua hari belakangan ini.

" Kita salurkan menggunakan mobil mobil tangki air dari kemarin hingga hari ini .Setiap hari 1 tangki sesuai permohonan aparat desa. Selanjutnya akan disesuaikan sesuai perkembangan dilokasi," kata Dharma Putra.

Selain penanganan musibah secara langsung , pihaknya juga mengintensifkan peran FRPRB (Forum Relawan Pengurangan Resiko Bencana) " 

" Kita gandeng mereka membantu menyampaikan  info- info awal dan juga penanganan dilapangan," bebernya.

Kepada warga Dharma Putra juga tetap mengimbau ,  selalu waspada dan berhati- hati. Terlebih cuaca ekstrem diprediksi masih akan terjadi kedepan.

Sementara Kepala Stasiun Klimatologi BMKG Jembrana, Rahmat Prasetya mengatakan, berdasarkan update data per 10 Oktober lalu, memang terlihat wilayah Jembrana berwarna hijau dari peta iklim Bali milik BMKG Bali.

Sehingga kondisi hujan tinggi masih akan terjadi . " Dari data itu Wilayah Jembrana masih  berpeluang turun hujan berlanjut hingga 10 hari ke depan,” katanya , dihubungi  Selasa (13/10/2020).

Ia  menjelaskan, sebagai informasi juga bahwa bulan Oktober ini adalah transisi menuju musim hujan. Dalam transisi itu ditandai hujan ekstrem harian." Nah ini yang harus diwaspadai .Sehingga ketika terjadi bencana karena dampak  hujan deras yang terus mengguyur , maka itu karena kondisi lingkungan yang memang tidak mendukung," pungkasnya.[r2]

Ambil Duit Sendiri di Bank Miliknya, Bos BPR Legian Dituntut 12 Tahun


Denpasar ,BaliKini.Net -
Pemegang Saham Pengendali (PSP) PT BPR Legian, Titian Wilaras (55) di ruang sidang Kartika, Selasa (13/10) PN Denpasar menjalanai sidang langsung dengan agenda pembacaan tuntutan dari JPU.


Tim Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari Kejasaan Negeri Badung mengajukan hukuman pidana dihadapan majelis hakim yang dipimpin Angeliky Handajani Day,SH.MH., dengan pidana penjara selama 12 tahun.


Jaksa IB Putu Swadharma Diputra lSH menilai terdakwa terbukti bersalah melakukan tindak pidana Perbankan karena menggunakan dana milik PT. BPR Legian untuk kepentingan pribadinya sebesar Rp 23,1 miliar.


Perbuatan terdakwa dinilai Jaksa melanggar Pasal 50 A UU RI No.7 tahun 1992 tentang Perbankan sebagaimana telah diubah dengan UU RI No.10 tahun 1998 tentang Perubahan atas UU RI No.7 tahun 1992 tentang Perbankan. 


"Menuntut, menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Titian Wilaras dengan pidana penjara selama 12 tahun dan denda Rp 10 miliar subsidair enam bulan kurungan," tuntut Jaksa Bagus, sapaan jaksa muda ini.


rdakwa telah mengembalikan penggunaan dana yang digunakan oleh terdakwa sebesar Rp 13.146.291.411.


Merespon tuntutan itu, terdakwa yang berstatus tahanan kota selama persidangan melalui penasihat hukumnya berniat mengajukan pembelaan atau pledoi.


Terungkap dalam dakwaan JPU, tindak pidana terdakwa terjadi selama periode Agustus 2017 hingga Oktober 2018 bertempat di BPR Legian di Jalan Gajah Mada Nomor 125 – 127 Denpasar, terdakwa selaku PSP sekaligus komisaris utama BPR Legian.


Dimana melalui kekuasaannya dengan sengaja memerintahkan komite yang terdiri dari saksi Indra Wijaya (Direktur Utama), saksi Ni Putu Dewi Wirastini (Direktur Kepatuhan), saksi I Gede Made Karyawan (Kepala Bisnis), saksi Andre Muliya (HR dan GA manajer), dan saksi Putu Ayu Junita Sari (supervisior operasional) untuk melakukan transfer atau setoran dana milik BPR Legian kepada terdakwa dan atau kepada pihak lain yang ditunjuk untuk kepentingan pribadi terdakwa.


Terdakwa menggunakan dana BPR untuk kepentingan pribadi dengan pertimbangan bahwa proyeksi profit BPR pada 2017 akan mencapai Rp 15 miliar. "Sehingga terdakwa melakukan pengambilan profit terlebih dahulu dalam rangka menghindari membayar pajak penghasilan," beber tim jaksa


Pada saat terdakwa memerintahkan komite mengeluarkan dana untuk kepentingan pribadi, komite menindaklanjuti karena terdakwa berkomitmen mengembalikan dana, kemudian saksi Karyawan mengajak komite untuk melakukan diskusi terkait perintah terdakwa.


Pada 29 Agustus 2018 terdakwa memerintahkan saksi Karyawan dkk untuk mencairkan 12 bilyet deposito milik nasabah yang belum jatuh tempo dengan nilai total Rp 11,7 miliar. Dana pencairannya tidak diterima deposan melainkan digunakan untuk pemenuhan komitmen PSP atas temuan pengawas Otoritas Jasa Keuangan (OJK).[ar/r5]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved