-->

Rabu, 26 Januari 2022

3 Tahun Alami Gagal Ginjal Bhabinkamtibmas Polsek Kubu Karangasem Bantu Penderita


Karangasem, Bali Kini
- Guna membantu warga kurang mampu yang sejak 3 tahun lalu mengalami gagal ginjal dan harus melaksanakan cuci darah 2 kali seminggu di RSUD Kab. Karangasem,  Bhabinkamtibmas Desa Tulamben Aipda I Gede Widiana melaksanakan giat menyalurkan bantuan dari Komunitas Satu Hati berupa uang tunai  guna meringankan sedikit beban warga di Lingkungan Tukad Abu, Banjar Dinas Batudawa Kelod, Kec. Kubu Kab. Karangasem, Rabu (26/01/2022)

Giat  rutin  dilakukan sebagai bentuk perhatian dan kepedulian Bhabinkamtibmas kepada warga binaan.

Selain itu, Bhabinkmatibmas juga menyalurkan dana pendidikan bulan Januari 2022 bagi kedua anaknya yaitu Ni Kadek Sriani dan I Kadek Prianata juga mendapat bantuan  dengan harapan dapat meringankan sedikit beban warga ditengah situasi saat ini


Aipda I Gede Widiana mengatakan “hari ini saya menyalurkan bantuan dari Komunitas Satu Hati berupa uang tunai sebesar Rp. 200.000 (Dua ratus Ribu Rupiah) dan hari ini saya juga menyalurkan bantuan dana pendidikan bulan Januari 2022 bagi kedua anaknya yaitu Ni Kadek Sriani dan I Kadek Prianata masing - masing sebesar Rp. 250.000 (Dua ratus lima puluh ribu rupiah), bantuan diberikan merupakan bentuk kerjasama Bhabinkmatibmas Polsek Kubu dengan Masyarakat Peduli dibawah kordinator  Komunitas Satu Hati ” ungkap Aipda I Gede Widiana.


"Kami mengucapkan terimakasi kepada Donatur  tersebut atas kepeduliannya kepada warga kami,  apa yang diberikan akan sangat meringankan beban kehidupan mereka," tambah Aipda I Gede Widiana


Terpisah Kapolres Karangasem AKBP Ricko A. A Taruna, S.H., S.I.K., M.H., M.M., membenarkan apa yang disampaikan salah satu anggotanya tersebut." Anggota kami khususnya para Bhabinkamtibmas memang memanfaatkan setiap potensi masyarakat yang ada untuk membatu kehidupan sosial warganya, seperti salah satunya bekerja sama dengan Komunitas Kemanusiaan agar bisa meringankan kehidupan warga tak mampu," ujar Kapolres Karangasem.  (Ami)

Susul Biji Kakao Fermentasi, Produk Olahan Coklat Jembrana Kini Tembus Pasar Dunia


JEMBRANA - Kakao sebagai salah satu komoditi unggulan di Kabupaten Jembrana semakin dikenal luas bahkan level dunia pun sudah mengakuinya. Selama ini tidak hanya biji kakao fermentasi saja yang diekspor, melainkan kakao yang sudah berbentuk produk olahan coklat Jembrana, seperti kakao mass, kakao nibs, kakao butter, kakao powder dan produk kakao lainnya telah berhasil menembus pasar dunia khususnya benua Eropa. 

Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Jembrana I Gede Ngurah Patriana Krisna saat melepas ekspor berbagai produk olahan coklat Jembrana sebanyak 1,5 ton dengan tujuan negara Belanda, di Naturally Foods Store, Ubud, Gianyar, Rabu (26/01).

"Hari ini, Saya melepas ekspor berbagai produk olahan Coklat Jembrana, yang berasal dari petani kakao Jembrana, di produksi di Jembrana, bahkan dijual oleh orang Jembrana.  Semoga dengan ekspor kesekian kalinya ini semakin menggaungkan nama besar coklat Jembrana di kancah dunia, tentu secara langsung akan berdampak pada pertumbuhan perekonomian di Jembrana apalagi ditengah situasi Covid-19 ini dan yang terpenting peningkatan kesejahteraan petani kakao di Jembrana ," Ucap Wabup asal Kelurahan Tegalcangkring tersebut.

Lebih lanjut, Wabup yang lebih akrab di panggil Ipat tersebut menuturkan bahwa ekspor produk olahan coklat Jembrana yang sudah jadi ini, tentu menaikkan nilai (value) jual yang lebih tinggi dibandingkan dengan ekspor yang masih dalam bentuk bahan mentahan (biji fermentasi). Apalagi hal tersebut sejalan dengan yang disampaikan Presiden Joko Widodo yaitu tingkatkan ekspor produk olahan yang sudah jadi, tidak lagi mengekspor bahan mentahan. "Berangkat dari hal itu, Kita sebagai pemerintah daerah berkomitmen akan terus mendorong dalam meningkatkan jumlah produksi sehingga mampu memenuhi kebutuhan pasar, selain itu ekspansi diperluas lagi tidak hanya di Eropa saja, melainkan dibenua lainnya. Jadi berkesinambungan tidak hanya biji fermentasi saja, namun berbagai produk olahannya coklat Jembrana pun mendunia," ujarnya.

Sementara itu, pemilik Naturally Foods Store, I Kadek Putra Wibawa, mengatakan ekspor produk olahan coklat Jembrana ini merupakan yang ke-3 kalinya dengan tujuan ekspor Benua Eropa khususnya negara Belanda. "Berbagai jenis produk olahan coklat Jembrana yang kita ekspor, bahkan kulit biji coklat, yang selama ini hanya di jadikan sebagai pupuk oleh para petani, kita olah menjadi produk teh, sehingga memiliki nilai jual dan itu sangat diminati oleh pasar. Selain fokus ekspor, kita juga memasarkan produk olahan ini bagi wisatawan lokal maupun turis mancanegara yang berkunjung ke-Bali, banyak peminatnya serta sudah mendapat pengakuan yang luar biasa terhadap produk olahan coklat Jembrana," imbuhnya.

Terlepas dari itu, Pengusaha asal Mendoyo Dangin Tukad, tepatnya Desa Pohsanten ini menyampaikan ucapan terima kasihnya atas kehadiran Bapak Wakil Bupati Jembrana untuk ikut serta bersama-sama dalam pelepasan ekspor produk olahan Coklat Jembrana ini. "Matur suksma, Pak Wakil atas kehadirannya, semoga dengan kehadiran bapak hari ini menjadi awal terjalinnya komunikasi yang baik antara pengusaha dengan pemerintah daerah, untuk bersama-sama membawa Kabupaten Jembrana kedepannya lebih maju lagi," pungkasnya. (Ari/hms)

Hadiri Dialog SaKiRa di Bali Tourism Board, Bupati Suwirta Paparkan Konsep One Gate One Destination Nusa Penida


"Wisata berkualitas akan tercipta apabila ada dukungan kolaborasi antara kualitas destinasi dan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM)," ujar Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta saat menjadi narasumber acara Tourism Dialog (Saatnya Kita Bicara) SaKiRa dengan tema Quality Tourism bertempat di Bali Tourism Board Meeting Room, Lt. 2 Jalan Raya Puputan No. 41 Panjer Denpasar Selatan, pada Selasa (25/1/2022).

Terkait Quality Tourism atau wisata berkualitas, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menyampaikan bahwa faktor yang menentukan terwujudnya wisata berkualitas, adalah kualitas SDM. Sebagus apapun destinasi yang dimiliki, sebagus apapun konsep atau sistem yang diterapkan, apabila SDMnya tidak memiliki etika, maka destinasi tersebut akan sepi pengunjung.

Kabupaten Klungkung dalam menata destinasi wisata akan menggunakan konsep "One Gate One Destination.  Nusa Penida memiliki kurang lebih 10 destinasi unggulan, maka masing-masing akan ditata dengan perencanaan yang matang, tujuannya agar dapat memberikan nilai tambah untuk kenyamanan, ketenangan dan keindahan bagi wisatawan. Ketika masing masing obyek tertata rapi diintegrasikan dalam satu konsep pelayanan retribusi pula, diharapkan dapat meningkatkan lama stay wisatawan di Nusa Penida. Layanan retribusi terintegrasi tidak hanya membuat nyaman wisatawan, namun nantinya dapat mengoptimalkan potensi penerimaan daerah.

Sosialisasi untuk konsep One Gate One Destination sudah dilaksanakan. Dukungan baik dari masyarakat, swasta/investor maupun pelaku pariwisata sudah menunjukkan hasil positif. Pendekatan dilakukan dengan memberikan pemahaman dan persuasif terutama ke masyarakat sekitar obyek.

Disampaikan pula, Nusa Penida memilki potensi sebagai titik ungkit perekonomian dan pembangunan Kabupaten Klungkung. Pada kesempatan tersebut, Bupati Suwirta juga memperkenalkan produk oleh-oleh Khas Nusa Penida yang diberi nama "Kole Nusa". "Belum datang Ke Bali, jika belum mengunjungi Nusa Penida", imbuh Bupati Suwirta.

Bupati Suwirta mengharapkan Pemerintah Provinsi bersedia menjadi marketing untuk seluruh destinasi wisata yang ada di Bali. Agar tidak terjadi marketing individual antara satu Kabupaten dengan Kabupaten lainnya. Demikian pula, Bupati Suwirta meminta agar ASITA Bali dapat menjembatani dalam hal memarketing seluruh destinasi yang ada di Kabupaten/Kota di Provinsi Bali menjadi satu kesatuan destinasi wisata Bali.

Ketua DPD Asita Bali I Putu Winastra menyampaikan acara Saatnya Kita Bicara (SaKiRa) merupakan salah satu kegiatan yang diselenggarakan oleh DPD Asita Bali dengan konsep Dialog Interaktif adalah kegiatan yang membahas sebuah topik seputar Pariwisata yang sedang banyak diperbincangkan dengan menghadirkan para ahli (pakar) yang bertujuan untuk mendapatkan update informasi terkini, berbagi ilmu dan pengalaman serta memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi Industri Pariwisata.

Program ini merupakan program perdana ASITA Bali yang akan dibuat 2 bulan sekali dengan audiensile adalah Pimpinan Biro Perjalanan Wisata.

Dalam acara tersebut, diisi juga oleh narasumber dari bidang akademisi  Dr. Ni Ketut Arismayanti, S.ST. Par., M. Par dan  dari kalangan Praktisi Pariwisata Bagus Sudibya. Penutupan diisi dengan penyerahan Cenderamata oleh Ketua DPD Asita Bali I Putu Winastra kepada para Narasumber.Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Anak Agung Putra Wedhana dan para Pelaku Pariwisata serta undangan terkait lainnya.  (klk/Cok).

Kecanduan Ganja, Bule asal Perancis ini Dituntut 3 Tahun

 

Denpasar - Setelah ditinggal pergi oleh istrinya, membuat Nicolas Alexandre Gaston Champommier (39) WNA asal Perancis ini, mengkonsumsi Ganja untuk ketenangan. 

Dalam sidang yang digelar PN Denpasar secara online, pria berambut ikal ini terlihat pasrah saat JPU mengajukan hukuman pidana selama tiga tahun penjara. 
Perbuatan terdakwa sebagai pecandu ganja dinilai telah melawan hukum di Indonesia tentang narokitika Pasal 127 ayat (1) huruf a UU RI No.35 tahun 2009.
Bahwa terdakwa dengan sengaja menyimpan, memiliki narkotika dalam bentuk tanaman berupa ganja untuk digunakan sendiri. "Menuntut agar terdakwa dihukum penjara selama tiga tahun," tuntut Jaksa Jaksa I Wayan Sutarta,SH.

Terdakwa yang selama pandemi ini menetap di Kerobokan, Kuta Utara ini menyampaikan langsung secara lisan agar dirinya mendapat keringanan hukuman oleh majelis hakim pimpinan sidang Kony Hartanto, SH.,MH.

Sebagaimana diberitakan, bahwa terdakwa diamankan oleh anggota Polda Bali di tempat kediamannya kamar No. 6 Jay's Villas Umalas, Jalan Tegal Cupek,  Kerobokan, Kuta Utara, Badung.

Dari drama penggledahan, 26 September 2021 sekitar pukul 18.30 Wita, Polisi mengamankan 3,39 gram netto ganja. Pengakuan pemilik nomor paspor 14CV37669 ini mengkonsumsi ganja sendiri. Bahkan jika tidak ada uang Ganja murni dicampur dengan tembakau lain. 

"Terdakwa merasa depresi dan mendapat ketenangan dengan mengkonsumsi ganja sejak pisah dengan istrinya tahun 2020," sebut jaksa dari Kejati Bali.

Selasa, 25 Januari 2022

Bupati Tabanan Bangga dan Dukung Karya Atiwa Tiwa Desa Adat Marga

Tabanan - Komitmen mewujudkan pembangunan secara sekala niskala, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, SE, MM, mengapresiasi sekaligus mendukung Karya Atiwa tiwa Kusa Pranawa yang diselenggarakan oleh masyarakat Desa Adat Marga, Selasa, (25/1).

Bupati Tabanan, Sanjaya didampingi oleh salah satu anggota DPRD I Wayan Sudiana, Sekda para Asisten dan OPD terkait menghadiri langsung upacara yang dipusatkan di wantilan Subuh Mas Desa Adat Marga. Nampak juga saat itu, Camat dan unsur Muspika Kecamatan Marga, Perbekel, Bendesa Adat dan masyarakat setempat.

Dalam Karya Atiwa Tiwa dengan mengambil tingkatan Utamaning Madya tersebut, setidaknya diikuti 4 Banjar Adat dengan 76 Sawa, 8 Ngelangkir dan Mesangih 33 orang. Kegiatan yang digarap mulai 3 Januari 2022 ini puncaknya akan dilaksanakan pada tanggal 27 Januari sampai Nyegara Gunung pada tanggal 31 Januari 2022.

Bupati Sanjaya mengungkapkan kebahagiaannya bisa hadir di tengah-tengah masyarakat. "Karya ini sangat sesuai dengan visi misi Nangun Sat Kerthi Loka Bali guna membangun tradisi, adat dan budaya yang kokoh di masyarakat," ujar Sanjaya.

Untuk itu, Ia sangat mengapresiasi dan mendukung penuh karya ini. "Saya selaku Kepala Daerah bersama jajaran Pemerintah dan Legislatif datang kesini mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat. Bukan hanya mampu membangun karya dengan baik tetapi juga menunjukan sinergi dan dukungan penuh terhadap program pemerintah," puji Sanjaya.

Disamping itu, Ia juga sangat kagum dengan persatuan dan semangat gotong-royong krama. "Karya ini dikonsep dengan sangat baik. Apalagi diikuti oleh 4 Banjar Adat dengan mencapai 76 Sawa, hal ini juga mencerminkan persatuan dan semangat gotong-royong masyarakat Desa Adat Marga juga terbangun dengan sangat baik. Ini hal yang sangat luar biasa yang patut mendapat apresiaisi dan dukungan," imbuh Sanjaya.

Senada dengan Bupati Sanjaya, Ketua Panitia Karya I Wayan Karma mengatakan, bersama-sama seluruh masyarakat dalam pelaksanaan karya ini mulai dari penggalian dana, pengerjaan dan lainnya dilakukan dengan menitik beratkan pada sistem gotong-royong. Selebihnya, Ia juga mengucapkan terimakasih atas dukungan dan apresiasi dari Bupati dan seluruh jajaran beserta pihak legislatif. (Tbn)


24 Orang Pelanggar Masker, Lagi Terjaring Tim Yustisi Denpasar


Denpasar-  Sebanyak 24 orang lagi di jaring Tim Yustisi Denpasar saat melakukan penertiban protokol kesehatan PPKM Level 2 di  Jalan Raya Sesetan  Kecamatan Denpasar Selatan Selasa (25/1).


Kabid Ketertiban Umum dan Ketentraman Masyarakat Pol PP Kota Denpasar, Nyoman Sudarsana mengatakan, dari jumlah yang melanggar 18 orang diberikan pembinaan dan 6 orang di denda di tempat, karena tidak menggunakan masker.

Menurutnya saat ditanya semua pelanggar yang tidak membawa masker tersebut selalu beralasan lupa. Padahal aturan penggunaan masker sudah berlangsung setahun lebih. Karena masih banyak terjadinya pelanggaran prokes sehingga sidak secara berkelanjutan akan terus digelar.  

Hal ini sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 46 dan Peraturan Walikota Nomor 48 Tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Dalam peraturan itu juga dijelaskan jika  tidak menggunakan masker maka tim  akan  memberikan sanksi denda. "Dengan langkah tersebut diharapkan dapat menekan penularan covid 19," ungkapnya.

Ia menambahkan, setiap penertiban dilakukan, saat ditanya semua pelanggar yang tidak membawa masker tersebut selalu beralasan lupa. Padahal aturan penggunaan masker sudah berlangsung setahun lebih.


Untuk menekan penularan covid 19, pihaknya akan selalu melakukan penertiban secara ketat. Sehingga masyarakat terbiasa dalam masa pandemi, dimana penggunaan masker adalah wajib untuk mencegah penularan virus covid 19.

Walikota Jaya Negara Lantik 12 Pejabat Eselon II Hasil Lelang


Denpasar, Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara secara resmi melantik 12 Pejabat Tinggi Pratama (Eselon II B) hasil lelang terbuka pada Selasa (25/1) di Ruang Praja Utama Kantor Walikota Denpasar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat. Dalam kesempatan tersebut turut dilaksanakan Rotasi 222 Pejabat Administrator dan Pejabat Pengawas di Lingkungan Pemkot Denpasar yang dilanjutkan dengan penandatanganan Fakta Integritas dan kesanggupan untuk melakukan pengembangan diri.

Tampak hadir Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Kajari Denpasar, Yuliana Sagala, Dandim 1611 Badung Kolonel Inf. Dody Triyo Hadi, Kapolresta Denpasar, Kombes Pol. Jansen Avitus Panjaitan, Sekda Kota Denpasar, IB Alit Wiradana serta OPD terkait di lingkungan Pemkot Denpasar. Upacara Pelantikan ini selain secara off line juga dilakukan secara online melalui zoom.

Dimana, 12 Pejabat Eselon II yang dilantik yakni Jabatan Kadis Pendidikan, Kepemudaan dan Olahraga Kota Denpasar Anak Agung Gede Wiratama, Kepala Dinas Sosial Kota Denpasar I Gusti Ayu Laxmy Saraswaty, Jabatan Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Kota Denpasar Ida Bagus Mayun Suryawangsa, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kota Denpasar Ida Bagus Alit Adhi Merta, Kepala Dinas Kebudayaan Kota Denpasar Raka Purwantara, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kota Denpasar I Wayan Budha.

Selanjutnya, Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota Denpasar I Gde Made Bhaju Pravita, MM, Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah Kota Denpasar Dr. Ni Putu Kusumawati, Jabatan Staf Ahli Bidang Kesejahteraan Rakyat dan Sumber Daya Manusia Kota Denpasar I Nyoman Artayasa, Jabatan Staf Ahli Bidang Pembangunan dan Perekonomian Kota Denpasar I Gusti Ayu Ngurah Raini, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kota Denpasar  Anak Agung Ngurah Gede Darma Putra Atmadja,  dan Jabatan Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Denpasar Anak Agung Ngurah Bawa Nendra.

Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya negara menggugah kesadaran para ASN Kota Denpasar baik yang hadir sekarang maupun yang saat ini sedang bertugas di perangkat daerah.  Hal ini bahwasanya mutasi,  pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan ini merupakan kewajaran dari sebuah dinamika kehidupan organisasi, guna pemantapan dan peningkatan kapasitas kelembagaan.

“Tidak ada hal  yang lain,  bahwa  dinamika ini lebih diutamakan untuk pemantapan, peningkatan kinerja penyelenggaraan pemerintahan dan pelayanan publik Kota Denpasar agar tetap berjalan dengan baik, dan yakinlah  apa yang dilakukan ini sudah tentu dilakukan dalam koridor meritokrasi,” ujarnya

Karenanya, Jaya Negara menekankan ASN Kota Denpasar selayaknya selalu meningkatkan kualifikasi, kompetensi dan mengasah potensi diri sehingga dapat bersama-sama berkarier berdasarkan kemampuan dan pencapaian kinerja tertinggi.

“Dampak pandemi Covid-19 yang masih terasa, memunculkan berbagai tantangan baru tak terduga yang kompleks dengan ekspektasi masyarakat yang sangat tinggi. Kondisi ini dibarengi pula dengan derasnya transformasi teknologi di era revolusi industri,” jelasnya  

Jaya Negara berharap ASN Kota Denpasar terus mengembangkan cara kerja baru yang efisien, memperkokoh sikap melayani yang cepat dan efektif, serta memberikan solusi yang tepat. Saat ini, tidak ada lagi batasan ruang dan waktu dalam bekerja di era digital. Sehingga dibutuhkan ASN yang inovatif dalam menterjemahkan tuntutan layanan masyarakat yang dinamis dengan tetap berpegang pada kejujuran dan spirit sewakadarma guna menguatkan reformasi birokrasi menuju good governance.  

Pihaknya menekankan, sumpah dan janji yang telah di ucapkan hendaknya menjadi alarm diri sebagai penguat integritas dalam bekerja. Pejabat yang dilantik dan ASN di Kota Denpasar seluruhnya harus memiliki nilai dasar yang sama dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat. Sehingga kedepannya ASN senantiasa memegang teguh core values dalam bekerja dengan berorientasi pada pelayanan, akuntabel, kompeten, harmonis, loyal, adaptif dan kolaboratif.  

“Sejalan dengan core values  itu, pejabat yang baru dilantik agar segera beradaptasi dengan lingkungan dan situasi kerja di tempat baru. saudara juga harus  memberdayakan seluruh resources  yang dimiliki serta bekerja kolaboratif bernafaskan vasudhaiva kutumbakam  dengan berbagai jejaring yang ada,” jelasnya

“Saya meyakini dengan keiklasan bekerja, ini akan  memberi nilai kemanfaatan sebesar-besarnya. Sehingga pemerintah Kota Denpasar dirasakan kehadirannya di tengah tengah masyarakat,” imbuhnya. (Dps). 

Bupati Suwirta Motivasi dan Fasilitasi Keberangkatan CPMI Hasil Pelatihan


Klungkung, Bali Kini - Dalam rangka menuntaskan kemiskinan di Kabupaten Klungkung, Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menggunakan konsep berikan kail bukan ikan, yang diimplementasikan menjadi beberapa inovasi, salah satunya yakni Memberangkatkan anak KK miskin untuk bekerja di Kapal Pesiar. 

"Jaga Kesehatan dan persiapkan diri dengan baik", pesan Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta ketika memberikan motivasi kepada Calon Peserta Migran Indonesia (CPMI) bertempat di Ruang Rapat Widya Mandala, Selasa (25/1/2022). 

Dalam arahannya lebih lanjut, Bupati Suwirta menugaskan Dinas Tenaga Kerja Pemkab Klungkung agar bekerja sama dengan lembaga keuangan dan memberdayakan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) yang ada di Kabupaten Klungkung untuk dapat memfasilitasi keberangkatan anak KK miskin bekerja di kapal pesiar. 

"Perlu pula penjajakan ke agent-agent yang potensi," imbuhnya. 

Kepala Dinas Tenaga Kerja Pemkab Klungkung I Wayan Sumarta melaporkan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) ini berasal dari program inovasi Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta yakni memberangkatkan Anak KK Miskin ke Kapal Pesiar, dengan jumlah 33 orang. (klk/Cok).

Pemkab Tabanan Jalin Kerjasama Dengan CLOCC Sebagai Langkah Dalam Pengelolaan Sampah


Tabanan – Guna melancarkan jalannya program pemerintah dalam upaya pengelolaan sampah, Pemerintah Tabanan dalam hal ini diwakili oleh Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Tabanan, Ir. I Wayan Kotio, M.P, menerima kunjungan kerja dari CLOCC (Clean Oceans Through Clean Communities) yang membahas tentang Peningkatan Kapasitas Pemerintah Daerah Di Bidang Pengelolaan Sampah, di Ruang Rapat Lantai 3 Kantor Bupati Tabanan, Selasa (25/1).

Turut hadir Kadis Lingkungan Hidup Tabanan, Para OPD terkait di lingkungan Setda, Project Manager CLOCC, Forum Camat Tabanan dan Forum Perbekel Tabanan. Ini merupakan salah satu langkah yang diambil pemerintah agar sosialisasi informasi dan edukasi terkait pengelolaan sampah di desa bisa langsung sampai ke masyarakat. 

Pengelolaan sampah di Tabanan masih menjadi hal yang krusial dan butuh untuk diatasi dengan segera. Dalam hal ini, Wayan Kotio sangat mengapresiasi partisipasi masyarakat yang telah membantu dan berperan serta dalam mengatasi pengelolaan sampah, namun upaya yang diambil masih harus dilakukan lebih maksimal lagi. “Banyak sekali organisasi yang membantu kita mengatasi pengelolaan sampah, kita di Pemkab Tabanan sangat serius untuk memikirkan bagaimana cara menanggulangi sampah, bersama dengan para stakeholder, kita terus memberikan edukasi pada masyarakat” Paparnya. 

Terjalinnya kerjasama dengan CLOCC menjadi langkah riil pemerintah dalam mengatasi permasalahan sampah yang melanda. CLOCC akan membantu pemerintah dalam hal pelatihan pemangku kepentingan pengelolaan sampah di Kabupaten Tabanan, penyusunan masterplan pengelolaan sampah di kabupaten dan peningkatan tingkat daur ulang material dari sampah dalam hal ini adalah aktifasi TPS3R. 

“Diharapkan dari kegiatan terebut, jumlah sampah yang terlepas ke lingkungan terutama sampah plastik akan terkurangi, sehingga ekosistem laut menjadi bersih terutama untuk masyarakat tabanan sendiri” Ujar M.S Oktamalandi selaku Project Manager CLOCC Indonesia. Ia juga berharap nantinya dapat menyusun sistem pengelolaan sampah yang melibatkan semua pihak, bukan hanya pemerintah, pimpinan daerah dan stakeholder saja tapi seluruh masyarakat, sehingga manfaatnya dapat kembali kepada kita, baik dalam bentuk pariwisata, kesehatan dan lingkungan hidup yang lebih baik. 

Oleh sebab itu, rapat koordinasi dan sosialisasi akan terus dilakukan, sebab banyak masyarakat masih belum menyadari bagaimana pengelolaan sampah dari hulu. “Sampai saat ini partisipasi masyarakat masih sangat rendah” sebut Kotio. “Sehingga semua sampah masih dibuang ke TPA, meskipun dari provinsi sudah ada regulasi dan sudah selalu kita sosialisasi terkait pengelolaan sampah.” Lanjutnya. Upaya yang dilakukan melalui berbagai kerjasama termasuk ke CLOCC untuk mencegah dan mengatasi secara signifikan sampah dibuang ke laut dan mikroplastik di Tabanan. “Kita harus semakin meningkatkan kesadaran terhadap masalah sampah ini dan dengan adanya kerjasama ini, semoga bisa terus terlaksana dengan baik, demi tercapainya Tabanan Era Baru yang Aman, Unggul dan Madani” tutup Kotio. (TBN)

Masuk 10 Besar Terbaik Nasional, Nilai MCP Pemkot Denpasar Capai 95,2 Persen


Denpasar, Nilai Monitoring Centre for Prevention (MCP) Tahun 2021 Pemerintah Kota Denpasar mencapai 95,2 persen. Atas capaian tersebut Pemkot Denpasar menduduki peringkat sembilan nasional. Hal tersebut tertuang dalam Data Rekapitulasi Capaian MCP Tahun 2021 yang dirilis KPK RI.

Kepala Inspektorat Kota Denpasar, Naning Djayaningsih mengucapkan terimakasih atas bimbingan dan arahan dari KPK RI. Nilai MCP Kota Denpasar di tahun 2021 mencapai 95,2 persen dan sukses menduduki peringkat sembilan dari seluruh pemerintah daerah se-Indonesia.

"Kedepanya Pemerintah Kota Denpasar akan terus meningkatkan capaian MCP di 8 area intervensi dan juga melakukan berbagai terobosan ataupun inovasi untuk mempersempit celah untuk melakukan tindakan korupsi, salah satunya dengan melakukan pengalihan sistem dari sistem manual ke digitalisasi," ujarnya.

Lebih lanjut Naning Djayaningsih mengatakan capaian ini hendaknya tidak membuat jajaran pegawai di Pemkot Denpasar cepat merasa puas. Sebaliknya, capaian ini menjadi pemacu semangat untuk  terus berupaya mempertahankan bahkan meningkatkan di tahun mendatang.

“Harapan ke depan agar tidak terlena akan capaian yang tinggi tetapi tetap berbenah di tahun mendatang dan juga bukan sekedar mencari nilai tetapi kepuasan masyarakat dengan pelayanan pemerintah Kota Denpasar semakin meningkat," ujar Naning Djayaningsih. (Dps)

Mulai Besok Harga Minyak Goreng Kemasan Diseragamkan Di Harga Rp. 14.000 /liter


Karangasem, Bali Kini - Kadis Koperindag Karangasem, I Gede Loka Santika mengatakan jika harga minyak goreng kemasan akan diseragamkan menjadi Rp. 14.000,- di tanggal 26 Januari 2022. Hal ini berdasarkan surat edaran dari Kementrian Perindustrian dan Perdagangan.

"Pertanggal 26 Januari nanti seluruh harga minyak goreng baik di pasar tradisional, pasar modern, maupun toko modern akan di seragamkan yakni Rp. 14.000 perliter, " Ungkapnya, Selasa (25/1/2022).

Sementara sikapi kelangkaan minyak goreng kemasan bersubsidi, Dinas Koperindag Karangasem pada hari ini juga turun ke lapangan untuk laksanakan sidak ke beberapa toko modern yang menyediakan minyak goreng bersubsidi. Dimana mendapati stok minyak goreng bersubsidi yang kosong di salah satu toko modern. 

“Petugas kami juga yang sudah turun melakukan sidak ke sejumlah pasar dan toko modern yang ada di Kecamatan Kubu, menemukan harga minyak goreng di pasar tradisional disana sudah turun menjadi Rp. 15.000-18.000 perliternya,"jelasnya I Gede Loka Santika. 

Sementara pada awak media, saat melaksanakan sidak Loka Santika mengatakan jika sebenarnya tidak ada kelangkaan minyak goreng di pasaran. Hal ini bisa dibuktikan dengan stok minyak goreng yang masih banyak dijual di pasar tradisional, meski dengan harga lama (berkisar antara Rp. 18.000 sampai Rp. 22.000,-). Sementara harga di agen pun masih di harga lama. 

Untuk itu pihaknya menegaskan akan kembali turun kelapangan besok (26 Januari 2022) untuk memastikan atau memantau harga minyak goreng di pasar modern maupun pasar tradisional harga minyak goreng sudah turun ke harga Rp. 14.000 perliter secara menyeluruh. (Ami) 

Stok Minyak Goreng Bersubsidi Langsung Ludes Dalam 1 Jam


Karangasem, Bali Kini - Sejak mendapat subsidi dari pemerintah, harga minyak goreng kemasan turun, yakni dari harga normal Rp. 22.000/ liter menjadi Rp. 14.000 / liter. Karena hal ini, minyak goreng terus diburu masyarakat, utamanya yang kemasan 1 liter. 

Minyak goreng kemasan bersubsidi inipun hanya dapat diperoleh di toko modern saja, karena di tingkat agen dan pedagang di pasar tradisional harganya masih relatif tinggi atau dengan harga lama. Dimana rata-rata pedagang tradisional menjual minyak goreng perliternya di harga Rp. 18.000 - 22.000.

Salah satu pegawai Toko Indomaret yang ada di Jalan Ngurah Rai, Amlapura, Ngurah Arya Wijaya mengatakan jika stok minyak goreng kemasan bersubsidi di toko tersebut sedang kosong, karena langsung habis di buru begitu barang di tata. Kendati pembelian oleh masyarakat sudah di batasi, yakni hanya 1 liter saja perstruk belanja. 

"Begitu di pajang di etalase gak sampai satu jam sudah langsung habis. Setelah itu kami menunggu pasokannya datang lagi," ungkapnya, Selasa (25/1/2022). Sementara, toko tersebut mendapat pasokan minyak goreng empat dus perhari. (Ami)

Kasus Positif Covid-19 di Kota Denpasar Melejit di Angka 23 Orang


Denpasar, Kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar kembali mengalami peningkatan. Berdasarkan data resmi harian penanganan Covid-19 Kota Denpasar pada Selasa (25/1), kasus meninggal dunia kembali nihil dan kasus sembuh bertambah 2 orang. Sementara itu, kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 23 orang.

 

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 38.083 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 36.981 orang  (97,11) persen), meninggal dunia sebanyak 1.005 orang (2,64 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 97 orang (0,25 persen).   

 

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, saat ini penularan virus covid 19 di Kota Denpasar mulai mengalami tren peningkatan. Karenanya, diimbau kepada masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

 

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid akan terus  meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM," ujar Dewa Rai

 

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 2 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru yang disebut dengan varian Omicron. 

 

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya. 

 

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan  menggunakan mobil calling atau door to door, optimalisasi Isoter serta melaksanakan penyemprotan disinfektan serta eco enzym wilayah secara terpadu.

 

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun serta usia 6-11 tahun,  ibu hamil dan disabilitas. Selain itu, Kota Denpasar juga telah memulai pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga atau booster. 

 

Tak hanya itu, Satgas Covid-19 Kota Denpasar telah merancang 6 langkah strategis mengatasi lonjakan kasus covid 19, mulai dari peningkatan kapasitas 3 T ( tracing, testing, treatment), mengencarkan pelaksanaan vaksinasi termasuk booster, mewajibkan penerapan aplikasi Peduli Lindungi, menyiapkan  Isolasi Terpusat (Isoter), Optimalisasi Rumah Sakit Rujukan mulai dati ketersediaan Bad, Oksigen dan Obat obatan.

 

Selanjutnya turut digencarkan Operasi Yustisi Penegakan Protokol Kesehatan Memakai masker, Mencuci tangan pakai sabun dan air mengalir, Menjaga jarak, Menjauhi kerumunan, serta Membatasi mobilisasi dan interaksi (5M) hingga pemberian bantuan Sembako bagi masyarakat Kota Denpasar yang terkonfirmasi Covid-19.

 

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19," ajak Dewa Rai   

 

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.    

 

"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 5M," kata Dewa Rai. (Dps)

Lepas PS Jembrana ke Liga 3, Bupati Tamba: Gelorakan Semangat Mekepung


Jembrana, Bali Kini - Usai meraih runner up di Liga Bali 3 , tim kebanggaan warga Jembrana PS Jembrana dipastikan akan berlaga di tingkat nasional pada kompetisi liga 3 Nasional. Kompetisi direncanakan mulai digelar tanggal 6 Februari sampai tanggal 8 Maret 2022 di Pulau Jawa.

Sebagai persiapan mengarungi kompetisi, PS Jembrana mulai mengenalkan skuadnya yang akan terjun dalam kompetisi itu. Diperkuat 22 pemain , PS Jembrana mendapat dukungan penuh oleh Bupati Jembrana I Nengah Tamba beserta Forkopimda Kabupaten Jembrana dalam acara launching sekaligus perkenalan pemain   bertempat di Angkringan Terminal Kaliakah, Jembrana, Selasa (25/1).

Dalam acara Launching Tim PS Jembrana, Bupati Tamba dalam sambutannya mengatakan, pihaknya mendukung penuh atas berlaganya PS Jembrana di Liga 3. Bupati mengingatkan para pemain agar tetap menjunjung sportifitas dan membawa nama baik Kabupaten Jembrana.

“Rekan-rekan semuanya, saya sangat bahagia karena haru ini kami akan memberikan support penuh. Untuk menjadi juara kami tahu tidak mudah, kami berharap dalam kompetisi ini agar suportifitas tetap dijaga,”kata Bupati Tamba.

Bupati Asal Desa Kaliakah itu yang didampingi Forkopimda Kabupaten Jembrana sangat mengapresiasi pencapaian dari PS Jembrana setelah memenangi pertandingan di Liga 2 Bali dan mendapatkan peringkat 2. 

"Saya sangat senang dan tidak menyangka tim sepak bola kita mendapatkan peringkat 2 di Liga 2 Bali, ini merupakan kemajuan dari persepakbolaan di Kabupaten Jembrana pesat, dan juga ini bagian dari pada menuju Jembrana Bahagia, karena penggemar daripada sepakbola di Kabupaten Jembrana sangat luar biasa," terangnya.

Setelah mendengar, lanjut Tamba, PS Jembrana menang mendapat peringkat 2 di Bali, dirinya merasa sangat bahagia Jembrana pertama kali dalam sejarah masuk keliga 3 nasional. 

"Ini juga tidak lain dukungan semangat yang diberikan oleh seluruh masyarakat Jembrana. Biar pun dengan anggaran kita di Jembrana sangat sedikit, setelah kita konsultasi dengan bapak Kajari astungkara seluruh Forkopimda, mendukung penuh serta beliau semua hadir pada hari ini," ujarnya.

Tamba juga berharap, dukungan dan semangat yang diberikan, agar bisa memacu para pemain agar tembus ke liga 3 menjadi liga 2 dan liga 1. 

"Saya ngat berharap kepada seluruh pemain PS Jembrana hari ini hadirnya bapak kajari, kapolres, serta Danyonif, memberi dukungan penuh untuk kalian semua. Setelah dukungan ini diberikan ini sekarang menjadi tanggung jawab kalian, punya mimpi untuk lolos ke liga yang lebih tinggi, itu sangat luar biasa kita memang harus punya mimpi untuk menuju Jembrana Bahagia," tandasnya.

Selain itu Bupati Tamba berpesan khususnya kepada para pemain, pelatih dan official PS Jembrana Harus memiliki jiwa semangat mekepung. “Jembrana dikenal dengan bumi mekepung, saya harap kalian para pemain juga harus memiliki jiwa yang semangat mekepung untuk memharumkan nama Jembrana di Nasional,”pesan Bupati Tamba

Sementara ditempat yang sama Head Coach (Pelatih) PS Jembrana Abdul Kharim mengatakan, untuk ke liga 3 nasional ini pihaknya sudah mempersiapkan dan mulai TC kampus untuk seluruh pemain jembrana yang membela PS Jembrana khusunya kabupaten Jembrana untuk ke liga 3 nasional.

"Kita sudah sangat siap menuju Liga 3 Nasional, apalagi kita didukung oleh masyarakat bola yang ada di Kabupaten Jembrana dan pemerintah kabupaten Jembrana.  Dan awal target kita adalah liga 2 karena kita sudah menunjukkan kualitas dan pemain PS Jembrana perlihatkan bahwa kita  sudah perhelatan juara 2 di liga 3 zona bali," tutupnya.( Adi )

Senin, 24 Januari 2022

Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Kuatkan Sinergitas Dengan TP PKK Provinsi Bali


Tabanan  – Ny. Rai Wahyuni Sanjaya selaku Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan mengikuti Dialog Lintas Denpasar Siang bersama dengan Tim Penggerak PKK Provinsi Bali. Dialog tersebut mengambil tema “Sinergitas Program dan Kegiatan Tp PKK Provini Bali dan TP PKK Kabupaten / Kota”, di RRI Denpasar, Senin (24/1) 

Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Bersama dengan TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Koster, juga dengan Ny. Seniasih Giri Prasta selaku Ketua TP PKK Kabupaten Badung, mereka bersama-sama membahas terkait sinergitas dan program-program unggulan yang dicanangkan. Termasuk diantaranya, sosialisasi dan edukasi terkait hal-hal yang berpengaruh langsung pada masyarakat yaitu kesehatan, pendidikan dan kesejahteraan sosial, juga terkait aksi sosial seperti acara tahunan yang diselenggarakan setiap bulan, contohnya pasar rakyat dengan konsep “terima kasih”.

Pada kesempatan ini, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya sampaikan hal-hal yang telah dilaksanakan di Tabanan sebagai Kabupaten yang mayoritasnya adalah lahan pertanian. “Kita sudah sering lakukan Penggak PKK, jadi kita kumpulkan hasil-hasil pertaniannya, kita gotong-royong dengan DWP, GOW dan organisasi yang lain. Jadi nanti hasilnya kita bagikan ke masyarakat yang kurang mampu, karena penggak PKK konsepnya gratis untuk rakyat,” ungkapnya. 

Sesuai dengan Visi penggerak PKK sampai 2024 yaitu mewujudkan keluarga yang sehat, cerdas, berdayaguna, berakhlak mulia menuju indonesia maju 2024. Dengan 5 misi bergerak, yaitu menyatukan program nasional yang menjadikan keluarga sebagai perubahan di era pembangunan menuju Indonesia maju. Sinergitas yang dilakukan demi lancarnya program-program PKK harus saling linear dengan TP PKK Pusat, Provinsi, hingga Kabupaten/Kota.

Lebih lanjut dikatakannya, bahwa tugas-tugas acuannya dari pusat, kemudian dilanjutkan ke Provinsi, Kabupaten/Kota, Kecamatan dan ke Desa. “Yang paling bawah namanya Dasa Wisma. Kita berusaha sebisa mungkin lakukan program unggulan dengan sosialisasi, terutama di jaman pandemi,” Sebut Ny. Rai Wahyuni Sanjaya,. Ia juga menyatakan bahwa sosialisasi telah dilakukan dalam berbagai platform termasuk media cetak, radio, media sosial, hingga turun langsung ke masyarakat. 

Selain sosialiasi terkait langkah-langkah berjuang dan menghadapi pandemi, ia juga menekankan pentingnya program AKU HATINYA PKK. “Selama pandemi, kami selalu monitoring dan sosialisasikan untuk memanfaatkan lahan pekarangan warga. Jadi, pekarangan itu kita manfaatkan untuk menanam tanaman yang memberikan manfaat kembali kepada masyarakat dan mampu membantu menekan pengeluaran keluarga.,” imbuh Ny. Rai Wahyuni Sanjaya.

Dalam hal ini, selaku ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny. Putri Koster juga berpesan, agar PKK menyadari tanggung jawab sebagai Tim Penggerak, yang tugasnya yaitu menggerakkan. “Kami juga mohon kepada masyarakat bahwa apa yang kita sampaikan adalah untuk kebaikan masyarakat dan kami harapkan partisipasi aktif dari kita semua demi kesuksesan pembangunan di Bali,” sebutnya.(**)


Puluhan Babi Mati, Resahkan Peternak Desa Abang kelod

 

Karangasem, Bali Kini - Belakangan ini, puluhan babi mati resahkan peternak di Desa Abang, kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Para peternak tidak mengetahui wabah apa yang melanda babi-babi milik mereka. 

Perbekel Desa Abang, I Nyoman Sutirtayana membenarkan hal tersebut. "Yang jelas mengenai hal ini kami tidak tau pasti apa yang menjadi faktor penyebab sehingga ternak kembali mati. Semoga saja tidak mewabah dengan skala masal seperti yang dulu,"ujar Sutirtayana.

Ternak yang mati mempunyai ciri-ciri yang rata-rata sama yakni memiliki gejala susah makan atau tidak mau makan dan berlangsung sampai berhari-hari. Hingga beberapa hari setelahnya, ternak meninggal. Beberapa ternak juga memiliki ciri tanda merah pada telinganya. 

Hal ini menyebabkan keresahan para peternak di Desa Abang, seperti pernyataan I Nengah Adi asal Desa Abang KelodSuda, Senin (24/1/2022). "Sudah banyak babi ternak milik tetangga saya mati, bahkan pagi ini saya membantu mengangkat bangkai babinya, tidak jelas virus apa yang menyerang," Ungkapnya. 

Hal senada diungkap I Ketut Putu salah seorang peternak asal Abang. "Ternak saya ada 3 ekor, yang 1 ekor sudah mati, bahkan kondisi yang 2 ekor sudah tidak mau makan lagi dari kemarin, (Minggu,23/1/2022). Dan sekarang sudah mati semuanya ketika saya hampiri ke kandang kondisi ternak sudah mati, ini saya mau kubur bangkainya,"ujarnya.

Diperkirakan, hal ini sudah berlangsung mulai sejak sebulan lalu. Wabah ini menjalar dari di tiap dusun di Desa Abang, misal di Dusun Abang Kelod, sampai Abang Kaler. Kerugian menjadi kekhawatiran para peternak di perdusunan Desa Abang. 

Sementara, peternak bernama I Made Gunarta yang mengaku 4 ekor ternaknya mati secara bergilir. " Babi milik saya juga mati, sudah ada sekitar 2 minggu lalu. Tidak mau makan, hanya minum saja, Akhirnya ternak saya mati 4 ekor secara bergilir dengan masing-masing kisaran berat perekor 60 sampai 70 kiloan,"ungkapnya.

Perbekel Desa Abang, Sutirtayana menyarankan agar para peternak untuk tetap waspada dan harus rutin menjaga kebersihan kandang agar sterilisasi kondisi lingkungan ternak tetap terjamin. "Kalau misalkan khawatir akan kerugian sebaiknya ternak segera dijual upaya antisipasi agar tidak rugi total, " Sarannya. Sementara harga babi di pasaran masih normal yakni kisaran Rp. 38.000 /kilonya. (Ami)


Bupati Karangasem Dukung KPU Menyelenggarakan Seluruh Tahapan Pemilu


Karangasem, Bali Kini - Guna melakukan Koordinasi persiapan Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024, Jajaran Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Karangasem menemui Bupati Karangasem, Senin (24/1/2021) 

Dalam kesempatan tersebut, Ketua KPU karangasem, Ngurah Gede Maharjana yang didampingi Komisioner, Sekretaris serta Para Kasubbag menyampaikan berbagai hal yang telah dilakukan pihaknya sampai saat ini kaitannya dalam mempersiapkan Pemilu dan Pemilihan 2024 mendatang diantaranya seperti Pemutakhiran Data Pemilih berkelanjutan, berbagai program sosialisasi dan pendidikan pemilih, termasuk juga rancangan keuangan yang nantinya akan diperlukan. Untuk itu dalam kesempatan tersebut Ngurah  meminta dukungan  Pemerintah Daerah. 

"Ini sebagai wujud komunikasi intensif antara KPU dengan Pemerintah Daerah dan sekaligus memohon fasilitasnya dalam menyelenggarakan seluruh rangkaian kegiatan hingga 2024 nanti" ujar Ngurah

Sementara itu, Bupati Karangasem, I Gede Dana menyatakan pihaknya selaku Bupati maupun jajarannya siap mendukung KPU dalam menyelenggarakan seluruh tahapan. Diharapkan komunikasi seperti ini secara rutin juga terus dilakukan sehingga apabila terjadi kendala dapat segera teratasi. 

"Pada prinsipnya kami selaku pemerintah daerah siap mendukung sesuai dengan ketentuan yang berlaku," tandas Gede Dana didampingi Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas bersama dengan Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat. (Ami) 

Bupati Bangli Serahkan Kartu BPJS Ketenagakerjaan Kepada Pedagang Pasar Kidul


Bangli , Bali Kini -
Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyerahkan secara simbolis Kartu BPJS Ketenagakerjaan kepada 200 orang pedagang di Pasar Kidul Bangli.Senin (24/1/22)


Dalam kesempatan tersebut hadir Kepala Kantor BPJS Wilayah Bali Timur Bimo Prasetyo,  Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia Provinsi Bali Sudandi Murtado, Ketua Ikatan Pedagang Pasar Indonesia Kabupaten Bangli, Kepala Dinas Perindustrian Dan Perdagangan Kabupaten Bangli, Kepala Dinas Koprasi Kabupaten Bangli, Kepala Pasar Kidul Bangli, serta para pedagang penerima Kartu BPJS Ketenagakerjaan.


Kepala Kantor BPJS Wilayah Bali Timur Bimo Prasetyo mengatakan bahwa pada tahun 2021 ada program CSR dari Bank BPD Bali yang diberikan Kepada pedagang pasar untuk mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. "BPJS Ketenagakerjaan adalah program pemerintah untuk melindungi seluruh tenaga kerja, termasuk tenaga kerja yang bekerja untuk dirinya sendiri seperti  pedagang yang berjualan di Pasar Kidul Bangli ini juga berhak mendapat perlindungan BPJS Ketenagakerjaan". "ujar Bimo Prasetyo"


Pihaknya juga menjelaskan perbedaan manfaat antara  BPJS Kesehatan dan BPJS Ketenagakerjaan, "BPJS Kesehatan manfaatnya adalah memberikan pelayanan disaat kita sakit , tetapi BPJS Ketenagakerjaan manfaatnya adalah memberikan santunan berupa uang tunai apabila terjadi resiko terhadap peserta,misalkan ada peserta yang meninggal dunia  tanpa sebab apapun, maka BPJS Ketenagakerjaan akan memberikan santunan  sebesar 42 juta rupiah kepada ahli waris peserta atau ada juga peserta yang kecelakaan saat bekerja, maka BPJS Ketenagakerjaan akan menanggung seluruh biaya perawatan dan pengobatan  dirumah sakit, dan ada juga santunan berupa beasiswa kepada 2 orang anak yang besarnya  sampai 174 juta rupiah sampai anaknya nanti lulus perguruan tinggi" kata Bimo Prasetyo".

"Dengan membayar iuran sebesar  16.800 rupiah perbulan, maka peserta bisa mendapatkan dua perlindungan yaitu jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian". "Tutup Bimo".


Sementara itu Bupati Bangli Sedana Arta dalam sambutannya mengatakan dengan dibagikannya BPJS Ketenagakerjaan kepada pedagang pasar kidul Bangli ini  bisa bermanfaat bagi para pedagang. Sedana Arta juga mengajak seluruh pedagang yang ada di pasar kidul agar selalu menjaga kebersihan pasar demi kenyamanan masyarakat yang berkunjung.[*/5]

Ny Putri Koster Dorong Penguatan Sinergitas Dalam Implementasikan Program Kerja


Denpasar , Bali Kini -
Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Putri Koster terus mendorong penguatan sinergitas TP PKK baik TP PKK dari tingkat provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga Dasa Wisma dalam mengimplementasikan program-program kerja yang tengah dicanangkan.


Harapan tersebut disampaikan Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Putri Koster saat menjadi salah satu narasumber dalam Dialog Lintas Denpasar Siang di Studio RRI Denpasar, Senin (24/1).


Mengawali arahannya, wanita yang akrab dipanggil Bunda Putri ini menyampaikan bahwasannya di Tahun 2022 ini, TP PKK Provinsi Bali memfokuskan kegiatan pada dua hal, yaitu sosialisasi dan aksi sosial. Untuk kegiatan sosialisasi baik terkait program PKK maupun visi misi dari pemerintah baik provinsi maupun kabupaten/kota, dilakukan melalui media baik itu media cetak maupun elektronik. Sedangkan untuk aksi sosial, TP PKK Provinsi Bali bersinergi dengan TP PKK Kabupaten/kota se-Bali melakukan kegiatan Pasar Rakyat yang dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota secara bergiliran.


“Pasar Rakyat yang kita laksanakan mengusung tema 'Terima Kasih', di mana konsepnya kita membeli hasil pertanian/kerajinan, hasilnya kita terima lalu kita kasih atau berikan kepada masyarakat sekitar. Kita telah melaksanakan untuk pertama kalinya di Jembrana dan kegiatan ini mendapat respon sangat positif dari masyarakat," imbuhnya.


Lebih jauh dalam arahannya, pendamping orang nomor satu di Bali ini juga mengajak seluruh TP PKK untuk terus bergerak melaksanakan program yang dicanangkan sehingga kesejahteraan masyarakat dapat meningkat. Pergerakan dari PKK adalah gerakan yang muncul dari kondisi yang ada di tengah masyarakat  dan TP PKK mengajak masyarakat untuk bergerak, membimbing, membina dan mendorong  masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam upaya kita bersama mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera.

“PKK yang menggerakkan dan masyarakat yang bergerak, kita perkuat sinergitas yang ada, kita sama-sama bergerak dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif, kita wujudkan keluarga yang berdaya, keluarga yang mampu memenuhi kebutuhannya baik itu sandang, pangan, papan dan kesehatan sehingga akan tercipta generasi yang sehat, berakhlak mulia di tengah masyarakat," tuturnya.


Pada bagian lain, pelaksanaan aksi sosial berupa Pasar rakyat mendapat respon sangat positif dari Kabupaten Badung. Hal ini  disampaikan Ketua TP PKK Kabupaten Badung Ny Seniasih Giri Prasta, di mana masyarakat Badung menyambut baik dan menunggu-nunggu dilaksanakannya kegiatan aksi sosial PKK yaitu Pasar Rakyat. Terlebih di daerah Badung bagian utara merupakan daerah pertanian, sehingga kegiatan Pasar rakyat ini dinilai sangat positif khususnya bagi para petani.


Ditambahkannya, atas arahan dari Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny Putri Koster, Kabupaten Badung juga akan menggelar kegiatan sejenis Pasar Rakyat seperti Pasar Gotong Royong atau Penggak  yang digelar secara intern di daerah Badung sambil menunggu jadwal pelaksanaan Pasar Rakyat untuk Kabupaten Badung yang dijadwalkan pada akhir Tahun 2022.


Demikian halnya juga disampaikan oleh  Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan Ny Rai Wahyuni Sanjaya  di mana pihaknya sangat mengapresiasi kegiatan yang telah dicanangkan TP PKK Provinsi Bali dan TP PKK Tabanan siap untuk meningkatkan sinergitas untuk mensukseskan kegiatan PKK yang salah satunya adalah Pasar Rakyat.[*]

Kejari Badung Periksa 5 Orang Terkait Kasus Korupsi KUR Salah Satu Bank


Badung , Bali Kini -
Kejaksaan Negeri Badung, kembali melakukan penyidikan dugaan tindak pidana korupsi terkait penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada salah satu bank BUMN. 

Saat ini kasusnya ditingkatkan ke tahap penyidikan berdasarkan Surat Perintah Penyidikan Kepala Kejaksaan Negeri Badung pada awal tahun 2022. 

Saat ini telah dilakukan pemeriksaan terhadap 5 orang mantri yaitu (pemrakarsa kredit) yang pada saat diduga adanya tindak pidana korupsi terkait penyaluran KUR sedang bertugas sebagi mantri pada bank BUMN tersebut.

Hingga saat ini telah diketahui adanya beberapa kredit fiktif yang disalurkan dalam kurun waktu tahun 2015 s.d. 2017. 

"Terkait hal tersebut, Penyidik pada Kejaksaan Negeri Badung masih melakukan pendalaman dan mengumpulkan alat bukti untuk dapat menentukan tersangkanya," sebut Kepala Kejaksaan Negeri Badung, I Ketut Maha Agung.

Kasus tersebut diketahui masih terkait dengan tindak pidana korupsi yang dilakukan Ida Bagus Gede Subamia, (33), mantan pegawai yang bertugas sebagai penerima pengajuan kredit atau analis kredit dan marketing di Bank milik BUMN tersebut. 

Ditambahkan Kasi Intel I Made Gde Bamax Wira Wibowo, dalam kasus dugaan korupsi dengan kerugian negara mencapai Rp 653 juta lebih tersebut, Subamia telah dijatuhi vonis penjara selama 5 tahun dan, denda sebesar Rp 200 juta subsider 4 bulan penjara oleh majelis hakim Tipikor Denpasar, pada September 2021 lalu. 

"Kasus ini merupakan pengembangan dari hasil sebelumnya (perkara yang menjerat terpidana Subamia -red) . Setelah kejadian itu dilakukan pengcekan di wilayah lain dan ditemukan ada juga sehingga ditindak lanjuti," kata Gde Bamaxs, Senin (24/01). 

Tim penyidik, ditambahkan Bamax memulai tahun 2022 dengan giat melakukan penyelidikan terhadap kasus tersebut. Hasilnya, Kajari Badung mengeluarkan surat perintah penyidikan yang kemudian ditindak lanjuti dengan memeriksa 5 orang saksi. 

"Terkait hal tersebut, Penyidik pada Kejaksaan Negeri Badung masih melakukan pendalaman dan mengumpulkan alat bukti untuk dapat menentukan tersangkanya," pungkas Jaksa Bamax.[ar/5]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved