-->

Selasa, 07 Desember 2021

Kasus Sembuh 2 Orang dan Kasus Positif Covid-19 Bertambah 3 Orang


BALI KINI ■ Meski kasus sembuh terus bertambah, kasus positif Covid-19 masih terjadi di Kota Denpasar. Berdasarkan data resmi pada Selasa (7/12) diketahui penambahan kasus sembuh sebanyak 2 orang dan kasus positif covid-19 bertambah 3 orang. Meski demikian, kasus meninggal dunia kembali nihil.

Berdasarkan data, secara komulatif kasus positif Covid-19 di Kota Denpasar tercatat 37.921 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 36.843 orang  (97,16) persen), meninggal dunia sebanyak 1.001 orang (2,64 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 77 orang (0,20 persen).   

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, kendati kasus covid 19 di Denpasar sudah semakin menurun dan melandai namun penularan virus covid 19 masih ditemukan, oleh karena itu ia tetap mengimbau masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan.

"Kondisi  ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid sewaktu waktu bisa kembali meningkat, sehingga diperlukan kerjasama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat, kita harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM ," ujar Dewa Rai

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktifitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 2 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya. 

Lebih lanjut Dewa Rai mengatakan bahwa berbagai upaya  terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan zona resiko, penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian.  Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, penyekatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan  menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan serta eco enzym wilayah secara terpadu.

Selain itu, Pemkot Denpasar juga terus berupaya untuk memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi  menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun, ibu hamil dan disabilitas. 

“Mohon kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk juga kami mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi Covid-19," ajak Dewa Rai   

Terkait upaya menekan angka kematian akibat Covid-19, Dewa Rai mengatakan bahwa Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.    

"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 3 M (menjaga jarak, menggunakan masker dan mencuci tangan)," kata Dewa Rai. (HumasDps).

Wabup Ipat Hadiri Penyerahan DIPA dan TKDD Tahun Anggaran 2022


Jembrana , Bali Kini -
Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana menghadiri acara Penyerahan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Alokasi Transfer Ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) Tahun Anggaran 2022 Lingkup Provinsi Bali.

Penyerahan DIPA oleh Gubernur Bali kepada bupati/ walikota seBali  digelar  di ruang rapat Wiswa Sabha Utama Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Selasa (7/12).


 Turut hadir  Ketua DPRD Provinsi Bali I Nyoman  Adi Wiryatama , Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi Bali, Tri Budhianto , Sekda Provinsi Bali Dewa Made Indra 


Penyerahan DIPA ini diserahkan langsung oleh Gubernur Bali, Wayan Koster  secara simbolis kepada 14 (empat belas) unsur perwakilan dan juga menyerahkan Daftar Alokasi Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa kepada 9 (sembilan) Bupati/Walikota se-Bali. Untuk Kabupaten Jembrana memperoleh Alokasi Dana Transfer Ke Daerah dan Dana Desa Tahun Anggran 2022 ini sebesar Rp799.159.002.000, terdiri dari Dana Trasfer Daerah sebesar Rp756.726.863.000 dan Dana Desa Rp42.432.139.000. 


Gubernur Bali Wayan Koster dalam sambutannya menyampaikan amanat Presiden RI diantaranya memastikan secara terukur dan terarah setiap rupiah yang dibelanjakan melalui APBN, dapat memberikan manfaat yang optimal kepada masyarakat. Gubernur Koster juga berharap agar semua pihak tetap menjaga semangat bersama-sama dalam membangun Provinsi Bali. Selain itu, pihaknya juga meminta agar masyarakat tetap taat mengikuti prokes meskipun kasus Covid-19 di Bali mengalami penurunan.  "Sesuai dengan amanat Presiden RI, APBN tersebut fokus di bidang kesehatan untuk penanganan Covid-19, di bidang sosial untuk menurunkan kemiskinan, dibidang pendidikan untuk meningkatkan kualitas SDM dan dibidang infrastruktur untuk menyelesaikan proyek-proyek pembangunan," ucapnya.


Sementara  Wabup Ipat usai penyerahan DIPA  mengatakan pemerintah kabupaten Jembrana dalam mengimplementasikan program-program pembangunan dipastikan anggaran tepat guna dan tepat sasaran. “Semua OPD sebagai pelaksana program di daerah ini (Jembrana) kami ajak untuk bersinergi dalam setiap program yang dilaksanakan. Pastikan setiap anggaran yang diimplementasikan ke bawah tepat sasaran. Kita tetap menjaga setiap ruang atau celah dari kebocoran dalam penggunaan anggaran itu sendiri,”ujarnya. 


Lebih lanjut, Wabup Ipat mengaku pendapatan daerah Kabupaten Jembrana saat ini masih tergolong sangat kecil dibandingankan dengan kabupaten- kabupaten lainnya di Bali. “Tentu ini menjadi tantangan bagi kita (Jembrana) dan pemerintah Kabupaten Jembrana sendiri sangat berkomitmen dalam menggenjot sektor-sektor pendapatan seperti pungutan pajak termasuk retribusi parkir dan lainnya,”pungkasnya. (ari/3)


Bupati Jembrana Terima Anugerah Meritokrasi 2021


Jembrana , Bali Kini -
Bupati Jembrana, I Nengah Tamba menerima  Penghargaan Anugerah Meritokrasi 2021 oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) di The Westin Grand Ballroom, Surabaya, Jawa Timur, Selasa (7/12)

Penghargaan oleh KASN sebagai apresiasi kepada instansi pemerintah yang berhasil menerapkan sistem merit dengan baik dan sangat baik. Di tahun ini KASN menetapkan 45 instansi memperoleh penghargaan dengan kategori sangat baik dan 77 instansi dengan katagori baik.


Dalam anugerah ini Kabupaten Jembrana mendapatkan anugerah meritokrasi dalam kategori Baik bersama kabupaten Badung dan Klungkung.

Sementara Provinsi Bali mendapatkan anugerah dalam kategori sangat baik, meningkat dari tahun  lalu yang hanya mencapai katagori  baik. 


Ketua KASN, Agus Pramusinto mengatakan bahwa keberhasilan instansi pemerintah dalam mencapai hasil penerapan sistem merit kategori baik dan sangat baik merupakan buah kerja keras dan komitmen seluruh jajaran di instansi pemerintah dalam memperbaiki manajemen ASN. "Kami mengucapkan apresiasi yang sebesar-besarnya terhadap seluruh instansi pemerintah yang yang telah berkomitmen untuk menerapkan sistem merit serta ikut dalam penilaian penerapan sistem merit dan kami berharap pula agar prestasi kali ini menjadi pemicu untuk perbaikan yang berkelanjutan dalam manajemen ASN di instansi pemerintah, " terang Agus Pramusinto dalam sambutannya pada acara ini.


Usai acara Bupati, I Nengah Tamba menyampaikan apresiasi kepada seluruh unsur yang terlibat di lingkungan pemkab Jembrana atas prestasi ini. " Harus kita dipertahankan kerja baik ini, kedepan harus lebih baik. Ini adalah gambaran keterbukaan yang dilakukan, tidak ada lagi tahta dan warisan jabatan. Semua harus terbuka untuk berkompetisi dengan seleksi kompetensi yang dibutuhkan pada jabatan masing-masing. Harus kita hindari pengaruh dan tekanan politik. Karena ini sangat berpengaruh untuk mendukung dan membantu kelancaran tugas-tugas Bupati, " terang I Nengah Tamba.( Nengah/5)

Dirjen Fakir Miskin Kemensos RI Apresiasi Pengejaran Bantuan RS-Rutilahu


BALI KINI ■ Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta dampingi Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kemensos RI, I Wayan Wirawan, meninjau para penerima bantuan RS-Rutilahu Tahun 2021 berupa bantuan bedah rehab dari Kementerian Sosial RI di Desa Selat, Kecamatan Klungkung, Selasa (7/12). 

Seperti diberitakan sebelumnya bahwa Program Bantuan Sosial RS-Rutilahu ini sebesar 4 Miliar untuk 200 KK. Dimana masing-masing KK mendapat bantuan sebesar 20 juta untuk 5 desa diantaranya Desa Aan, Desa Selat, Desa Paksebali, Desa Kusamba dan Desa Sampalan Klod. 

Salah satu yang dikunjungi hari ini yakni di Desa Selat diantaranya di kediaman Nyoman Kenak, Ketut Sukarni dan Nengah Suartana.

Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kemensos RI, I Wayan Wirawan mengatakan bahwa kunjungan lapangan yang dilakukannya ini dengan tujuan untuk memastikan agar pengerjaan bantuan dari Kementerian Sosial Republik Indonesia benar-benar dapat dikerjakan dengan baik sesuai rencana. 

Saat dilokasi pihaknya sangat mengapresiasi baik atas semangat dan kerja keras yang dipimpin oleh Bupati Suwirta bersama jajaran terkait, sehingga proses pembangunan rehab rumah ini bisa berjalan dengan lancar. 

Direktur Jenderal Penanganan Fakir Miskin Kemensos RI, I Wayan Wirawan berharap masyarakat yang menerima bantuan ini tetap menjaga semangat dan jangan pernah putus asa agar kedepannya bisa meningkatkan perekonomian keluarga. 

"Saya sangat mengapresiasi baik atas semangat Bupati dan seluruh jajaran, setelah saya turun kelapangan proses pengerjaan sudah berjalan lancar. Semoga cepat selesai sesuai dengan waktu yang ditentukan. Untuk para penerima bantuan agar tetap semangat dan jangan mudah putus asa," harapnya.

Bupati Suwirta menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kementerian Sosial RI atas kepedulian dan perhatiannya terhadap masyarakat khususnya di Kabupaten Klungkung. 
Kedepan pihaknya akan membuat kelompok koperasi bagi para penerima bantuan. Upaya ini dilakukan agar bisa meningkatkan perekonomian mereka dan nantinya bisa keluar dari garis kemiskinan. Bupati juga terus memberikan samangat kepada masing-masing penerima bantuan agar kedepan tetap bersemangat dan selalu bersyukur menjalani kehidupan sehari-hari agar nantinya bisa keluar dari garis kemiskinan. 

"Terimakasih saya ucapkan kepada Pemerintah Pusat atas bantuan ini untuk warga kurang mampu di Kabupaten Klungkung, semoga nantinya bermanfaat dan dapat dijadikan sebuah motivasi bagi masyarakat penerima bantuan agar segera bisa keluar dari garis kemiskinan," harap Bupati Suwirta.

Denfest ke-14 Siap Digelar Jaya Negara: Program Padat Karya Berbasis Seni Budaya


Denpasar , Bali Kini -
Denpasar Festival atau Denfest yang diinisiasi Pemkot Denpasar melalui Dinas Pariwisata yang memasuki tahun ke-14 siap digelar. Hal tersebut terungkap dalam konfrensi pers Wali Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara bersama awak media cetak, online dan elektronik di Kota Denapsar, Selasa (7/12) di Gedung Dharma Negara Alaya. 

Hadir dalam acara ini Wakil Wali Kota Kadek Agus Arya Wibawa, Sekda Kota Denpasar, I.B Alit Wiradana,  Kadis Pariwisata Denpasar, Dezire Mulyani dan Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Dewa Gede Rai.

Lebih lanjut Jaya Negara menyampaikan 

secara spesifik tema tahun ini adalah Arsa Wijaya yakni "Kemenangan Harapan".  Tema ini menjadi petanda dan perayaan bahwa kreativitas adalah kekuatan untuk mengatasi kesulitan, terutama dalam krisis multidimensi  pandemi Covid-19. 

Program Denfest tahun ini merupakan ruang dan kreativitas bagi kreator dan pelaku UKM sebagai program padat karya berbasis seni budaya. Pada gelaran Denfest dimasa pandemi saat ini tidak hanya mementingkan aspek hiburna namun memberikan kesempatan kepada para seniman dan kreator yang keterlibatannya tahun ini mencapai 1400 seniman, musisi, hingga UKM Denpasar. 

Dijelaskan Jaya Negara bahwa Denfest sebgaai event tahunan Denpasar telah terkurasi dan terpilih sebga salah satu festival berskala nasional dari gelaran bergengsi Kharisma Event Nusantara (KEN) dari  Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI. Terpilihnya Denfest tidak terlepas dari konseptualisasi yang bertemu pada aspek kreativitas berbasis inovasi dan teknologi digital, aspek kolaborasi berbasis potensi lokal dan pemberdayaan masyarakat dan juga aspek penerapan protokol kesehatan, CHSE yaitu cleanliness atau kebersihan, Health yakni kesehatan, safety yakni keamanan dan Environment Sustainability atau kelestarian lingkungan yang ketat. Pelaksanaan tahun ini tidak lagi dipusatkan di Patung Catur Muka, namun dilaksnaakan menyebar di empat Kecamatan. Yang memiputi acara serimonial secara ofline di Gedung Dharma Negara Alaya, selanjutnya event juga dilaksanakan di , Plaza Pasar Badung, Wantilan Desa Adat Poh Gading di Kecamatan Denpasar Utara, Banjar Abasan Tegal Buah untuk Kecamatan Denpasar Barat, Wantilan Pengerebongan Kesiman Petikan  Kecamatan Denpasar Timur, Wantilan Desa Adat Renon Kecamatan Denpasar Selatan dan Pantai Merthasari Muntig Siokan Sanur. "Sebaran lokasi ini untuk membatasi munculnya kerumunan yang rentan dalam masa pandemi, sehingga diharapkan pelaksanaan Denfest dapat berjalan aman, lancar dan sehat," ujarnya

Sementara Kadis Pariwisata Dezire Mulyani menyampaikan pelaksanana Denfest berlangsung dari tanggal 10 sampai dengan 23 Desember mendatang. Setiap lokasi kegiatan Denfest menurut Dezire telah didata dan disesuaikan kebutuhan terhadap daya dukung yang tersedia dengan proses terdeteksi melalui pemindaian Kode Reaksi Cepat (QR Code) peduli lindungi. Sehingga diharapkan seluruh element masyarakat merasa aman dan nyaman selama menyaksikan maupun mengunjungi Denfest dengan disiplin prokes. Denfest mendorong adaptasi partisipasi dan penonton agar menikmati secara virtual melalui live streaming yang disiarkan pada kanal youtube kreativi denpasar. "Kehadiran masyarakat Denpasar dalam setiap agenda Denfest wajib memenuhi prokes dan mewajibkan mengunduh aplikasi peduli lindungi," ujarnya. Wakil Walikota Kadek Agus Arya Wibawa menambahkan bahwa semua seniman, Musisi dan pengisi acara sebelum tampil akan di swab antigen.[rl]


Denpasar Dengan “Menyama Braya Podcast Wakil Walikota Denpasar Di Fisip Warmadewa


Denpasar, Bali Kini  –
Denpasar maju dapat diwujudkan dengan prinsip Vasudhaiva Kutumbakam atau  “Menyama Braya”. Hal ini disampaikan Wakil Walikota Denpasar, Kadek Agus Arya Wibawa pada Podcast dengan host  Nyoman Gede Sudiantara yang diselenggarakan oleh Fakultas Ilmu Sosial Politik (Fisip), Universitas Warmadewa di Kampus Warmadewa, Selasa (07/12). 


Podcast berjalan dengan ringan  dan saling mengajukan pertanyaan. Gede Sudiantara mengajukan pertanyaan kepada Arya Wibawa tentang tantangan yang dihadapi ketika menjadi Wakil Walikota di tengah pandemi Covid-19. 


Menanggapi hal tersebut, Arya Wibawa menyampaikan sesuai dengan prinsip “Menyama Braya” seberat apapun tantangan yang dihadapi maka hadapi bersama-sama. Hal ini tercermin dari partisipasi aktif masyarakat menyukseskan program vaksininasi. Partisipasi masyarakat dan seluruh OPD untuk membantu UMKM dan Ekonomi Kerakyatan. Dengan partisipasi aktif dari seluruh Stakeholder, Denpasar telah melewati puncak pandemi di Bulan Juli. 


“Tentu tidak mudah, tapi perlu digaris bawahi pandemi tidak menjadi kendala bagi kami dalam melakukan pelayanan publik. Dari awal spirit kami adalah Sewaka Dharma dan Vasudhaiva Kutumbakam. Kami melayani masyarakat dengan pengabdian dan pelayanan tulus  dan kami membangun Denpasar bersama masyarakat, akademisi, dan komunitas,” ujar Arya Wibawa


Gede Sudiantara mengajukan pertanyaan kembali, pada saat PPKM Darurat ditetapkan banyak masyarakat yang mengadu kesulitan berjualan karena waktu berjualan dibatasi sampai jam 20.00 dan tidak boleh makan ditempat, kemudian kebijakan yang diambil pemerintah kota Denpasar. 


Arya Wibawa menyampaikan bahwa ada beberapa kebijakan yang telah kami ambil. Pertama, mendorong terus vaksinasi untuk mencapai herd immunity, Kedua, menyediakan Isolasi terpusat untuk mempercepat penanganan, Ketiga meminta seluruh OPD untuk membantu perekonomian masyarakat dengan cara berbelanja di UMKM yqng ada di masing masing Desa dan Kelurahan di Kota Denpasar.  


Arya Wibawa menambahkan, dengan komitmen yang telah dilakukan tersebut,Denpasar saat ini telah ditetapkan PPKM Level 2 oleh Pemerintah Pusat. Oleh karena itu, Pemkot Denpasar senantiasa selalu hadir untuk memberikan yang terbaik kepada masyarakat


Disinggung mengenai penataan kawasan Sanur, Arya Wibawa menyampaikan, penataan kawasan sanur dimulai dari pembangunan  Walk Way sepanjang 6,8 Km yang ditarget rampung pada 31 Desember 2021. Kemudian untuk penataan infrastruktur pantai Sanur ditarget rampung pada September 2022.


“Pemkot Denpasar memiliki mimpi yang besar terkait penataan Sanur ke depan. Sanur yang telah berkontribusi pada PAD sektor pariwisata hotel dan restoran kurang lebih 75 persen memang layak untuk diberikan apresiasi, sehingga ke depan kawasan Sanur yang merupakan jantung Denpasar tidak hanya cantik secara nasional juga menarik secara global," katanya [rls]

Tianyar Barat Jadi Lokus Pertama Sosialisasi Desa Peduli Pemilu KPU Karangasem


Karangasem, Bali Kini -
Guna tingkatkan partisipasi politik masyarakat menyongsong Pemilu serentak di tahun 2024 nanti, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karangasem mulai menggelar sosialisasi Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan yang difasilitasi Badan Kesbangpol dan Linmas, dimana desa Tianyar Barat menjadi lokus pertama yang dituju, Selasa (7/12/2021). 


Kegiatan tersebut diikuti oleh Kepala wilayah, Perwakilan Karang Taruna, serta tokoh Masyarakat yang diharapkan dapat menjadi kader - kader Desa Peduli Pemilu dan Pemilihan.


Sosialisasi tersebut diisi oleh sejumlah Narasumber diantaranya Anggota KPU Provinsi Bali, Anak Agung Gede Raka Nakula yang menyampaikan terkait gambaran umum persiapan pelaksanaan Pemilu dan Pemilihan 2024. Selanjutnya ada anggota Bawaslu Provinsi Bali, I Ketut Rudia yang memaparkan terkait modus operandi dan solusi dalam menghadapi isu sara serta berita hoax kepemiluan. 


Sementara itu, Kepala Badan Kesbangpol dan Linmas Kabupaten Karangasem, I Wayan Sutapa juga menekankan pentingnya peran masyarakat untuk turut berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan pesta demokrasi. Anggota KPU karangasem Divisi Perencanaan dan data, I Gede Krisna Adi Widana juga memaparkan terkait upaya - upaya KPU dalam meningkatkan partisipasi pemilih. 


Narasumber terakhir yakni anggota KPU Karangasem Divisi Sosialisasi & Pendidikan Pemilih, Putu Deasy Natalia menyampaikan bahwa satu hal yang tak kalah penting menjadi kader DP3 adalah teknik komunikasi yang baik dalam bersosialisasi kepada masyarakat luas.


Deasy juga mengharapkan kedepan kader DP3 ini kedepan dapat menjadi perpanjangan tangan KPU dalam melakukan sosialisasi maupun pendidikan pemilih sebagai salah satu bentuk partisipasi. 


"Pemilu dan Pemilihan tidak dapat berjalan jika tidak ada peran aktif masyarakat," tandas Deasy.  (Ami)

Tingkatkan Pelayanan Publik, Polsek Kubu Polres Karangasem Gelar Yanmas Keliling


Karangasem, Bali Kini -
Dalam upaya meningkatkan Pelayanan Publik menuju Polri Presisi (Prediktif, Profesionalisme dan Transparansi Berkeadilan)  Polsek Kubu menggelar "Pelayanan Masyarakat Keliling  (Yanling)" dengan Mobil Pelayanan 110 Polsek Kubu.


Pada Selasa (07/12/2021), pelayanan Mobil Keliling oleh Polsek Kubu dilaksanakan di keramaian Pasar Rubaya, Desa Tulamben Kecamatan Kubu, Kabupaten Karangasem. Disambut pula oleh antusias warta sekitar yang merasa sangat terbantu dengan adanya pelayanan tersebut. 


Kapolsek Kubu AKP. I Nengah Sona, SH.  mengatakan bahwa digelarnya kegiatan pelayanan Keliling dengan Mobil Yanmas 110 sebagai bentuk peningkatan Pelayanan Publik bertujuan memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan Kepolisian dan tidak mesti datang ke Kantor Polisi.


"Ya, kegiatan ini sebagai bentuk Peningkatan  Pelayanan Prima Kepolisian, warga tidak mesti harus datang ke Kantor, dan   di Mobil pelayanan ini yang dilengkapi dengan alat canggih dan Bantuan dari APBN 2021," ujar Kapolsek Kubu AKP. I Nengah  Sona, SH.


Lanjut Nengah Sona, dikatakan jika mobil Yanmas Keliling ini dikhusus untuk memberikan pelayanan dalam  menerima Laporan atau Pengaduan dari masyarakat, misalnya warga yang melapor kehilangan barang atau surat-surat penting bisa dilayani di Mobil Yanmas Keliling ini dengan memberikan Surat Tanda Penerimaan Laporan Kehilangan Barang, tentunya tanpa dipungut bayaran alias Gratis. 


"Kami tentunya sangat bersyukur mendapatkan mobil ini, dengan harapan dapat bermanfaat bagi masyarakat sehingga masyarakat akan lebih mudah mendapatkan pelayanan Kepolisian, dan kami akan terus turun  kelapangan mendatangi tempat keramaian seperti pasar dan tempat tempat lainya," Tandas Kapolsek Kubu (ami)

Patuhi Prokes Covid DPRD Karangasem Gelar Reses Masa Sidang ke II Tahun 2021


Karangasem, Bali Kini -
Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Dewan  Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD ) Kabupaten Karangasem melaksanakan tugasnya menggelar Reses untuk menyerap aspirasi masyarakat di daerah pemilihan masing-masing. Reses masa sidang II  Tahun 2021 DPRD Kabupaten Karangasem berlangsung selama dua hari yakni mulai Sabtu ( 4/12/2021) sampai dengan Minggu (5/12/2021). Hasil serap aspirasi masyarakat ini akan dituangkan dalam pokok-pokok pikiran ( pokir ) anggota DPRD Kabupaten Karangasem.


Kegiatan Reses kali ini sangat berbeda dengan reses sebelumnya, karena masih dalam kondisi pandemi Covid-19, masyarakat harus tetap mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran Pemerintah.

Adanya penerapan protokol kesehatan ini juga membuat pertemuan dengan konstituen berlangsung terbatas. Dalam Pelaksanaan  Reses diperkenankan 1 titik dan 1 titik dibagi menjadi 2 sesi, dalam masing-masing sesi maksimal dihadiri 50% orang dari kapasitas reses dengan daya tampung rata-rata kapsitas 200 orang menjadi maksimal 100 orang.


"Semua aspirasi masyarakat tentu akan kami serap dan mudah-mudahan bisa segera direalisasikan di masyarakat," ungkap Ketua DPRD Karangasem I Wayan Suastika pada saat melaksanakan reses di Kelompok Tani Sari Murti Desa Duda Kecamatan Selat, Minggu (5/12/2021).


Mengingat terdapat persoalan yang diaspirasikan oleh masyarakat mulai dari infrastruktur, sarana prasarana pertanian, sosial dan lain sebagainya. Saya sebagai Ketua DPRD dan pengambil kebijakan tentu berupaya semaksimal mungkin dalam memenuhi aspirasi dari masyarakat terangnya".(ami)

Jadi Perantara Narkoba, Seorang Napi dan Kurirnya Dituntut 13 Tahun


Denpasar , Bali Kini  - J
ika pemasoknya bernama Siswoyo (berkas terpisah) pria asal Banyuwangi  di tuntut hukuman selama 19 tahun penjara. Kini jaringannya I Putu Yuda Pramana dan Putu Gede Sudiarsa (napi LP Kerobokan).


Tuntutan yang dibacakan Jaksa I Putu Sugiawan,SH secara virtual itu terkait kepemilikan ganja yang dimasukkan dalam karung beras yang beratnya lebih dari 43 kg. Dimana, kedua terdakwa ini yang menjadi pemesan ganja tersebut terhadap Siswoyo (berkas tuntutan terpisah).


Terdakwa sendiri diketahui sebagai pemasok ganja yang disalurkan kepada pengedar dan kurir di Bali. Hal itu sebagaimana terungkap dalam amar tuntutan jaksa dari drama penangkapannya oleh petugaa BNNP Bali. 


Awalnya ditangkap Putu Gede Sudiarsa alias Bagong, seorang napi Lapas Kerobokan. Dari pengabangan ini, Bagong menyebut nama seorang yang selama ini menjadi tangan terdakwa diluaran, yaitu seorang kurir, I Putu Yuda Pramana. 


Yuda sendiri diamankan saat membawa 6 kg ganja ketika tiba di Bali dari Banyuwangi. Saat itu, Yuda mengaku bahwa Ganja tersebut pesanan dari Bagong, napi di Lapas Kerobokan. 


Dari pengembangan ke dua terdakwa, Petugas berhasil mengamankan pemasoknya berikut  22 paket karung ganja dengan berat total 43,7 kg atau 43.771 gram.


Atas perbuatannya, JPU menjerat terdakwa Pasal 114 ayat (2) Jo Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. "Menuntut kepada masing-masing terdakwa dihukum selama 13 tahun penjara dan denda sebesar Rp.3 miliar, subsideir 1 tahun," tuntut JPU.[ar/5]

© Copyright 2021 BALIKINI.NET | BERIMBANG, OBYEKTIF, BERBUDAYA | All Right Reserved